REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Seorang mahasiswa berinisial RAG (24 tahun) ditemukan meninggal dunia di Kali Cipakancilan, Kelurahan Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Meninggalnya RAG masih dalam proses penyelidikan, lantaran korban sudah hilang sejak Sabtu (26/3/2022).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan, jasad RAG ditemukan pada Selasa (29/3) sekitar pukul 09.00 WIB. Tim SAR gabungan langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.
“Korban ditemukan meninggal dunia dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RSUD Ciawi untuk dilakukan identifikasi forensik,” kata Theo, Selasa (29/3/2022).
Theo menjelaskan, korban sempat dinyatakan hilang oleh keluarganya. Dimana pada Sabtu (26/3), korban meninggalkan rumah di wilayah Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Saat meninggalkan rumah, pemuda itu mengenakan baju warna hitam, pakai jaket, celana pendek serta mengendarai motor. Theo mengatakan, tim SAR menyusuri jalur darat dari petunjuk titik sinyal yang diarahkan Mabes Polri.
“Tim melakukan penyusuran di kali Cipakancilan dari Jembatan 1 sampai ke Jembatan Cilebut dibagi 2 tim. Tim A melakukan penyusuran kali Cipakancilan jalur air dan Tim B menyusuri jalur darat mencari titik sinyal yang ditentukan oleh Mabes Polri,” jelasnya.
Kasat Reserse Kriminal Polresta Bogor Kota, Kompol Dhoni Erwanto, belum bisa memberikan keterangan terkait penyebab pasti kematiannya. Saat ini, jasad RAG masih dilakukan otopsi di rumah sakit. “Kami masih antar ke rumah sakit untuk autopsi,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika