Rabu 30 Mar 2022 15:15 WIB

In Picture: Wisata Museum Lawang Sewi Semarang (1)

Landmark ikonik Semarang di masa kolonial Belanda ini dibangun pada abad ke-19..

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Wisatawan berteduh saat berkunjung ke Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah. Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh kolonial Belanda. Disukai wisatawan karena pesona unik bangunan tua dengan arsitektur zaman dulu, serta memiliki banyak pintu dan jendela. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Bangunan ikonik dengan arsitektur tempo dulu di Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah. Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh kolonial Belanda. Disukai wisatawan karena pesona unik bangunan tua dengan arsitektur zaman dulu, serta memiliki banyak pintu dan jendela. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Hiasan kaca petri menjadi salah satu keunikan Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah. Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh kolonial Belanda. Disukai wisatawan karena pesona unik bangunan tua dengan arsitektur zaman dulu, serta memiliki banyak pintu dan jendela. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Deretan pintu yang menjadi ciri khas Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah. Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh kolonial Belanda. Disukai wisatawan karena pesona unik bangunan tua dengan arsitektur zaman dulu, serta memiliki banyak pintu dan jendela. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Rombongan wisatawan berfoto bersama saat berkunjung ke Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah. Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh kolonial Belanda. Disukai wisatawan karena pesona unik bangunan tua dengan arsitektur zaman dulu, serta memiliki banyak pintu dan jendela. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Wisatawan berkeliling di Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah. Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh kolonial Belanda. Disukai wisatawan karena pesona unik bangunan tua dengan arsitektur zaman dulu, serta memiliki banyak pintu dan jendela. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Wisatawan mulai kembali meramaikan Museum Lawang Sewu, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/3/2022). Museum Lawang Sewu merupakan destinasi favorit pengunjung untuk wisata sejarah.

Landmark ikonik Semarang ini dibangun pada abad 19 oleh Kantor Pusat dari Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NISM). Sebuah perusahaan kereta swasta di zaman Hindia Belanda. Perancang gedung ini adalah arsitek Belanda bernama Jakob Klinkhamer dan B.J Ouendag.

 

sumber : Republika
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement