Selain melakukan persiapan yang baik, penting juga bagi ibu hamil untuk mengenali tanda-tanda bahaya yang mungkin muncul ketika berpuasa. Tanda-tanda bahaya tersebut adalah:
- perdarahan
- mual dan muntah,
- penurunan gerakan pada janin
- pandangan kabur dan nyeri kepala
- letih
- tidak terdapat kenaikan berat badan
- buang air kecil yang sedikit dan berwarna pekat
"Ini biasanya tanda-tanda dehidrasi yang berat, jadi kalau kita kurang minum pada saat sahur atau berbuka dan tubuh kita masuk ke fase dehidrasi, tanda-tanda ini akan muncul," jelas dr Fadli.
Dr Fadli mengatakan, ibu perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui apakah berpuasa aman untuk kondisi dirinya dan janin dalam kandungan. Bila dokter menyatakan sehat dan boleh berpuasa, ibu hamil perlu memenuhi kebutuhan nutrisi dan asupan cairan dengan baik.
Selain itu, dr Fadli juga menganjurkan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan antenatal di pertengahan bulan Ramadhan. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kesejahteraan janin.
"Untuk kita bisa menilai apakah berat badan janin sesuai dengan usia kehamilannya, apakah air ketubannya juga baik-baik saja," jelas dr Fadli.