REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI - Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi menginisiasi pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dosis penguat atau vaksin booster dengan membuka gerai vaksinasi presisi di setiap malam setelah shalat tarawih selama Bulan Suci Ramadhan 1443 Hijriah.
"Kami mengalokasikan 500 dosis vaksin booster setiap malam selama Ramadhan," kata Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Gidion Arif Setyawan di Cikarang, Selasa petang.
Dia menjelaskan gerai vaksinasi presisi di malam Ramadhan dibuka di setiap markas kepolisian sektor wilayah hukum Kabupaten Bekasi guna mengakomodasi tingginya animo masyarakat mendapatkan vaksinasi dosis ketiga ini."Ini upaya kami mendukung program percepatan vaksinasi. Apalagi vaksinasi dosis ini juga sudah ditetapkan pemerintah sebagai syarat pelaku perjalanan dalam negeri saat musim mudik Lebaran nanti," katanya.
Gerai vaksinasi presisi dosis booster ini direspon positif warga Kabupaten Bekasi. Salah satunya Abdullah (38) warga Kelurahan Jatimulya yang menyempatkan diri mengikuti kegiatan tersebut di Mapolsek Tambun, Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Tambun Selatan.
"Biar ramai yang datang tapi tertib dan nyaman. Vaksinasi booster ini kan syarat juga buat mudik, jadi biar kekebalan tubuh semakin bagus," ucapnya.
Kapolsek Tambun AKP Rusnawati mengatakan selain di Polsek, kegiatan vaksinasi booster pada malam hari ini juga digelar di delapan desa wilayah hukum Polsek Tambun."Alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi, sasaran vaksinasi ini semua masyarakat tapi yang datang mayoritas masyarakat yang ingin mudik lebaran. Target kita 5.000 dosis vaksin," ucapnya.
"Ada yang dari jam 7 malam sudah antre. Nanti akan kami analisa, kalau memungkinkan kita akan gelar lagi vaksinasi di Polsek Tambun ini," imbuh dia.
Sementara itu Wakil Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Masrikoh mengatakan sejauh ini sebanyak 399.116 warga di daerah itu telah berstatus tervaksinasi dosis penguat."Capaian vaksinasi booster naik signifikan, sudah 16 persen dari total sasaran vaksinasi yakni 2.417.794 jiwa," katanya.
Dia mengatakan tren peningkatan capaian vaksinasi dosis ketiga ini dipengaruhi kebijakan pemerintah yang menjadikan vaksinasi booster sebagai syarat pemudik Idul Fitri 1443 Hijriah sehingga turut meningkatkan animo masyarakat."Target kami 30 persen warga sudah menerima vaksinasi dosis tiga sebelum masa mudik Lebaran nanti," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika