Rabu 06 Apr 2022 17:37 WIB

Jelang Operasionalisasi KA Pangrango, Stasiun Sukabumi akan Ditata

Waktu tempuh KA Pangrango kini hanya 1,5 jam antara rute Bogor Sukabumi.

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Deputy EVP 1.2 Bidang Pelayanan dan Komersial Daop 1 Jakarta Suharjono bertemu dengan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/4/2022).
Foto: riga nurul iman
Deputy EVP 1.2 Bidang Pelayanan dan Komersial Daop 1 Jakarta Suharjono bertemu dengan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Kereta api Pangrango jurusan Bogor-Sukabumi akan segera beroperasi kembali pada 10 April 2022 mendatang. Hal ini disikapi PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta dan Pemkot Sukabumi yang akan berkolaborasi menata bagian depan kawasan Stasiun Sukabumi.

Hal ini mengemuka dalam pertemuan antara Deputy EVP 1.2 Bidang Pelayanan dan Komersial Daop 1 Jakarta Suharjono dengan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Balai Kota Sukabumi, Rabu (6/4/2022). '' Kami membahas rencana reaktivasi operasionalisasi kembali KA Pangrango Bogor-Sukabumi yang masih tahaf ujicoba minggu ini dan bisa segera operasionalkan,'' ujar Deputy EVP 1.2 Bidang Pelayanan dan Komersial Daop 1 Jakarta Suharjono kepada wartawan seusai pertemuan.

Baca Juga

Operasionalisasi KA Pangrango kembali ini dengan meningkatkan fasilitas layanan dengan waktu tempuh bisa dipercepat. Hal ini karena kondisi prasarana telah dibangun pemerintah yakni Balai Jabar dengan penggantian material rel dan double track.

Di mana pembangunan double track dari Stasiun Paledang sampai Cicurug sudah selesai dan akan diujicoba sebelum dioperasionalkan. Rencananya target tanggal 10 April 2022 akan operasionalisasi dan tergantung ujicoba serta berdoa berjalan dengan baik.

Di mana waktu tempuh yang awalnya lebih dari dua jam kini bisa kurang dari dua jam atau satu setengah jam dari Bogor ke Sukabumi. Suharjono mengatakan, pertemuan ini untuk menata Stasiun Sukabumi agar terhindar dari kemacetan.

'' Masyarakat intinya setelah naik kereta api keluar dati stasiun mendapatkan fasilitas parkir luas dan kemudahan untuk berpindah ke moda transportasi lain angkot dan damri,'' ungkap dia. Sehingga dengan penataan akan menjadikan Stasiun Sukabumi lebih nyaman bagi warga dan pengguna kereta.

'' Alhamdulillah pertemuan dengan PT KAI bisa dilakukan dalam rangka persiapan aktivasi KA Pangrango Sukabumi-Bogor,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi. Di mana aktivasi ini merupakan kebahagiaan bagi warga Sukabumi dan Bogor di tengah kemacetan di jalur jalan raya.

Sebab sarana transportasi kereta api menjadi primadona dalam perjalanan darat yang aman, nyaman, dan tepat waktu. Ia meyakini pada saat diaktivasi pada 10 April 2022 nanti akan sangat banyak peminatnya. Meskipun jalur ganda rel atau double track baru masuk Stasiun Paledang-Stasiun Cicurug.

Semangat aktivasi KA Pangrango, seiring dengan upaya normalisasi ruas jalan yang macet akibat PKL yang telah dilakukan oleh Pemkot Sukabumi di tujuh ruas jalan. Rencananya ke depan akan dilakukan penataan depan Stasiun Sukabumi dengan melibatkan unsur PT KAI, Pemkot Sukabumi, dan pengembang Pasar Pelita PT Fortunindo.

'' Semangat yang sama lakukan penataan dengan melakukan kolaborasi agar depan Stasiun Sukabumi mengulang sejarah nyamanya seperti situasi waktu dulu,'' kata wali kota.

Dalam momen ini juga wali kota menyatakan perlintasan kereta liar akan didata khususnya lokasi yang ada di wilayah Kota Sukabumi dan berkoordinasi dengan warga setempat.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement