Selasa 12 Apr 2022 10:33 WIB

Sudah Diidentifikasi, Polisi Janjikan Tangkap Pelaku Pengeroyokan Ade Armando

Kehadiran Ade Armando di tengah demonstrasi diklaim untuk membuat konten Youtube.

Rep: Ali Mansur/ Red: Agus raharjo
Pegiat Media Sosial Ade Armando dipukuli massa saat terjadi kericuhan di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/4/2022). Aksi unjuk rasa yang berujung ricuh tersebut dibubarkan oleh aparat kepolisian dengan menembakan gas air mata dan water canon. Republika/Putra M. Akbar
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pegiat Media Sosial Ade Armando dipukuli massa saat terjadi kericuhan di depan Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/4/2022). Aksi unjuk rasa yang berujung ricuh tersebut dibubarkan oleh aparat kepolisian dengan menembakan gas air mata dan water canon. Republika/Putra M. Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengeklaim telah mengidentifikasi terduga pelaku pengeroyokan terhadap pegiat media sosial Ade Armando. Bahkan, beberapa identitas dan foto terduga pelaku beredar di platform media sosial. Setidaknya ada empat terduga pengeroyokan masing-masing berinisial DUH, TSBP, AL dan AP.

"Iya itu sudah teridentifikasi sebagai pelaku pemukulan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan kepada wartawan, Selasa (12/4/2022).

Baca Juga

Zulpan menegaskan, keempat terduga pelaku bakal segera ditangkap sesuai dengan arahan dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran. Dalam arahannya, Fadil Imran mengimbau agar para pelaku yang terlibat segera menyerahkan diri atau diamankan dengan cara paksa."Iya sesuai yang disampaikan Kapolda," ujar Zulpan.

Diketahui, saat itu Ade Armando bersama rekan-rekannya datang ke tempat massa demonstrasi untuk melakukan peliputan atas nama Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS). Peliputan dilakukan Ade Armando untuk membuat konten Youtube dan media sosial. Hal itu disampaikan Sekjen PIS bernama Nong Darol Mahmada.