Rabu 11 Aug 2010 03:49 WIB

PP Muhammadiyah: Besok Awal Ramadhan

Rep: Nashih Nashrullah/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pimpinan Pusat Muhammadiyah menetapkan tanggal 1 Ramadan 1431 H jatuh pada Rabu (11/8). Hal tersebut kembali ditegaskan PP Muhammadiyah dalam konferensi Pers yang dibacakan oleh Sekretaris Muhammadiyah, Abdul Mu'ti.

“Keputusan tersebut diambil berdasarkan hisab hakiki tentang keberadaan hilal yang merupakan pedoman Majelis Tarjih Muhammadiyah,” ujar dia di Gedung Dakwah PP Muhammadiyah, Jakarta, Selasa (10/8).

Mu'ti menjelaskan, hasil kesimpulan Majelis Tarjih menyatakan konjungsi (ijtimak) menjelang Ramadhan 1431 H terjadi pada hari Selasa (10/8) 2010 pukul 10:09:17 WIB. Sedangkan tinggi hilal pada saat matahari terbenam di Yogyakarta adalah +02 30' 03'yang berarti hilal sudah wujud. Dan pada posisi itu pula, hilal sudah berada di atas ufuk saat matahari terbenam di seluruh wilayah Indonesia.

Dengan demikian, lanjut Mu'ti, Idul Fitri 1 Syawal 1431 H jatuh pada hari Jumat (10/9) 2010. Sebab konjungsi menjelang Syawal 1431 H terjadi pada Rabu (8/9) pukul 17:31:01 WIB. Sedangkan tinggi hilal pada saat matahari terbenam di Yogyakarta adalah 02 08' 16' (hilal belum wujud) dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat matahari terbenam hilal masih di bawah ufuk.”Yang penting masing-masing pihak menghormati dan tidak saling menyalahkan,” kata dia.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنْ ذُكِّرَ بِاٰيٰتِ رَبِّهٖ فَاَعْرَضَ عَنْهَا وَنَسِيَ مَا قَدَّمَتْ يَدَاهُۗ اِنَّا جَعَلْنَا عَلٰى قُلُوْبِهِمْ اَكِنَّةً اَنْ يَّفْقَهُوْهُ وَفِيْٓ اٰذَانِهِمْ وَقْرًاۗ وَاِنْ تَدْعُهُمْ اِلَى الْهُدٰى فَلَنْ يَّهْتَدُوْٓا اِذًا اَبَدًا
Dan siapakah yang lebih zalim dari pada orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat Tuhannya, lalu dia berpaling darinya dan melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya? Sungguh, Kami telah menjadikan hati mereka tertutup, (sehingga mereka tidak) memahaminya, dan (Kami letakkan pula) sumbatan di telinga mereka. Kendatipun engkau (Muhammad) menyeru mereka kepada petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk untuk selama-lamanya.

(QS. Al-Kahf ayat 57)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement