Ahad 01 May 2022 13:17 WIB

KAI Surabaya Pastikan Layanan Antigen tak Libur Saat Lebaran

Meski tetap buka, jadwal operasional layanan Antigen berubah.

Red: Friska Yolandha
PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8 Surabaya memastikan pelayanan Rapid-Test Antigen di 11 stasiun tidak libur, dan tetap beroperasi melayani pelanggan pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah bertepatan2 Mei 2022.
Foto: ANTARA/Didik Suhartono
PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8 Surabaya memastikan pelayanan Rapid-Test Antigen di 11 stasiun tidak libur, dan tetap beroperasi melayani pelanggan pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah bertepatan2 Mei 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8 Surabaya memastikan pelayanan Rapid-Test Antigen di 11 stasiun tidak libur, dan tetap beroperasi melayani pelanggan pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah bertepatan2 Mei 2022. Meski tidak libur, layanan itu hanya sedikit mengalami perubahan jam operasional, yang dibuka mulai jam 09.00 hingga batas waktu yang disesuaikan dengan stasiun setempat.

"Hal ini untuk mengakomodasi kebutuhan pelanggan kereta api, sehingga layanan RT-Antigen tetap beroperasi selama masa Angkutan Lebaran 2022," kata Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif di Surabaya, Ahad (1/5/2022).

Baca Juga

Seperti Stasiun Surabaya Pasarturi mulai pukul 09.00 WIB hingga 22.00 WIB, Stasiun Sidoarjo buka pukul 09.00 WIB-17.00 WIB, Stasiun Malang (08.00-17.00), Stasiun Lamongan (08.00-16.00), Stasiun Babat (09.00-17.00). Kemudian Stasiun Bojonegoro (08.00-17.00), Stasiun Mojokerto (08.00-16.00), Stasiun Kepanjen (08.00-17.00), Stasiun Wlingi (09.00-15.00), Stasiun Wonokromo (05.00-15.00) Stasiun Surabaya Gubeng (05.30 - 18.00), dengan waktu istirahat 06.00-07.00 WIB.

"Kami mengimbau kepada pelanggan KAI yang akan melakukan perjalanan tanggal 2 Mei 2022, untuk melakukan penyesuaian pemeriksaan RT-Antigen di 11 stasiun tersebut," katanya.

Sementara itu, syarat untuk bisa mendapatkan layanan RT-Antigen di 11 stasiun dengan menunjukkan kode booking tiket kepada petugas, dan untuk harga pelayanan RT-Antigen di 11 stasiun ini sebesar Rp 35 ribu. "Bagi pelanggan usia 17 tahun ke atas yang sudah vaksin ketiga atau booster tidak perlu melakukan tes RT-Antigen, hal ini mengacu pada SE Kemenhub no.49 tahun 2022," katanya.

Sedangkan bagi yang hanya vaksin kedua, wajib menunjukkan hasil negatif RT-Antigen (1x24jam) atau RT-PCR (3x24jam), dan vaksin pertama wajib menunjukkan hasil negatif RT-PCR (3x24jam). Untuk pelanggan usia 6-17 tahun dan telah vaksin kedua, tidak perlu menunjukkan hasil negatif antigen atau PCR, namun yang hanya vaksin pertama wajib menunjukkan hasil negatif RT-Antigen.

Selain itu, pelanggan usia di bawah 6 tahun tidak diwajibkan vaksin dan tidak diwajibkan RT-Antigen/PCR, namun wajib didampingi orangtua yang memenuhi persyaratan.

 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تُحِلُّوْا شَعَاۤىِٕرَ اللّٰهِ وَلَا الشَّهْرَ الْحَرَامَ وَلَا الْهَدْيَ وَلَا الْقَلَاۤىِٕدَ وَلَآ اٰۤمِّيْنَ الْبَيْتَ الْحَرَامَ يَبْتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنْ رَّبِّهِمْ وَرِضْوَانًا ۗوَاِذَا حَلَلْتُمْ فَاصْطَادُوْا ۗوَلَا يَجْرِمَنَّكُمْ شَنَاٰنُ قَوْمٍ اَنْ صَدُّوْكُمْ عَنِ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ اَنْ تَعْتَدُوْۘا وَتَعَاوَنُوْا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوٰىۖ وَلَا تَعَاوَنُوْا عَلَى الْاِثْمِ وَالْعُدْوَانِ ۖوَاتَّقُوا اللّٰهَ ۗاِنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu melanggar syiar-syiar kesucian Allah, dan jangan (melanggar kehormatan) bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) hadyu (hewan-hewan kurban) dan qala'id (hewan-hewan kurban yang diberi tanda), dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitulharam; mereka mencari karunia dan keridaan Tuhannya. Tetapi apabila kamu telah menyelesaikan ihram, maka bolehlah kamu berburu. Jangan sampai kebencian(mu) kepada suatu kaum karena mereka menghalang-halangimu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat melampaui batas (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan. Bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah sangat berat siksaan-Nya.

(QS. Al-Ma'idah ayat 2)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement