REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG—Volume arus lalu lintas dalam tol Semarang- Solo terpantau mulai mengalami penurunan hingga Ahad (1/5/2022). Jumlah kendaraan pemudik yang melintas di ruas tol sepanjang 72,64 kilometer ini pun berangsur menurun.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id sejak Sabtu (30/4/2022) malam hingga Ahad (1/5) dini hari tidak terlihat adanya kepadatan kendaraan maupun perlambatan arus lalu lintas seperti yang terjadi sehari sebelumnya atau Jumat (29/4).

Antrean panjang kendaraan di pintu masuk Rest Area KM 429A akibat tingginya volume kendaraan pemudik yang akan masuk ke kawasan rest area, hingga jamak menjadi pemicu kepadatan dan perlambatan arus lalu lintas, pun relatif berkurang.

Berbeda dengan situasi dan kondisi arus lalu lintas pada hari Jumat atau H-3 Lebaran 1443 Hijriyah, perlambatan arus lalu lintas menjelang pintu masuk Rest Area KM 429A berlangsung panjang.

Sehingga harus dilakukan satu kali rekayasa contraflow 1:3 serta dua kali rekayasa one way lokal dengan prioritas arus lalu lintas dari Jakarta arah Solo, mulai dari GT Banyumanik (KM 420) hingga Simpang Susun Bawen (KM 442).

Rekayasa ini diberlakukan guna mengurai kepadatan arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Solo, yang mengalami lonjakan setelah diberlakukan one way nasional mulai dari Cikampek hingga Kalikangkung, Semarang.

“Puncak arus mudik di ruas Tol Semarang- Solo sudah berlalu, tepatnya pada H-3 hingga H-2 atau Jumat dan Sabtu kemarin,” ungkap Kasatlantas Polres Semarang, AKP Rendi Johan Prasetyo.

Sementara itu, berdasarkan data Posko Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Semarang, pada H-4 Lebaran 1443 Hijriyah atau Kamis (28/4), akumulasi jumlah kendaraan yang melintas di ruas Tol Semarang- Solo yang dikelola PT Trans Marga Jateng (TMJ) melalui Gerbang Tol (GT) Banyumanik mencapai 52.488 kendaraan.

Sedangkan pada H-3 Lebaran akumulasi jumlah kendaraan yang masuk melalui GT Banyumanik melonjak mencapai 62.703 kendaraan. Jumlah ini kemudian menurun menjadi total sebanyak 59.298 pada H-2 Lebaran.

Sehingga pada H-3 dan H-2 menjadi hari puncak pergerakan kendaraan arus mudik yang masuk ke jalan Tol Semarang- Solo melalui GT Banyumanik.     

Terpopuler

01 January 1970, 07:00