Rabu 04 May 2022 23:25 WIB

Dua Sungai Meluap, Puluhan Rumah Warga di Kuningan Terendam

Luapan sungai itu mengakibatkan TPT sungai yang masih dalam perbaikan terkikis.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Muhammad Fakhruddin
Dua Sungai Meluap, Puluhan Rumah Warga di Kuningan Terendam (ilustrasi).
Foto: Www.freepik.com
Dua Sungai Meluap, Puluhan Rumah Warga di Kuningan Terendam (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,KUNINGAN -- Puluhan rumah di dua desa berbeda di Kabupaten Kuningan, sempat terendam banjir, Rabu (4/5/2022). Bencana itu terjadi akibat dua sungai meluap setelah diguyur hujan lebat.

Bencana banjir awalnya terjadi di Dusun Satu, RT 001 RW 001, Desa Ciangir, Kecamatan Cibingbin, Rabu, pukul 15.30 WIB. Banjir diawali dengan hujan intensitas sedang hingga lebat mulai pukul 16.00 WIB sampai 18.00 WIB.

Baca Juga

Guyuran hujan pun mengakibatkan Sungai Cijantel meluap hingga membuat tembok penahan tanah (TPT) sungai menjadi terkikis. Air sungai yang terus meluap itu menyebabkan 45 unit rumah yang dihuni 50 kepala keluarga (KK) atau 60 jiwa, sempat terendam.

‘’Ke dalaman rendaman air antara 10 – 50 centimeter dan terjadi selama satu jam,’’ ujar Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, Rabu.

Setelah sekitar satu jam, luapan air sungai Cijantel surut kembali. Meski demikian, dibutuhkan perbaikan TPT sungai maupun normalisasi sungai.

Sementara itu, bencana banjir juga terjadi di Dusun Kliwon, RT 003 RW 001, Desa Cibingbin, Kecamatan Cibingbin, Rabu, pukul 16.00 WIB. Di desa tersebut, banjir terjadi akibat luapan sungai Cijangkelok setelah diguyur hujan intensitas sedang hingga lebat selama dua jam mulai pukul 16.00 WIB.

Luapan sungai itu mengakibatkan TPT sungai yang masih dalam perbaikan terkikis dengan panjang 100 meter.

‘’Dampaknya, 11 unit rumah yang dihuni 15 KK atau 30 jiwa sempat terendam dengan kedalaman 10-70 centimeter selama satu jam,’’ terang Indra.

Saat ini, banjir di desa tersebut telah surut. Dibutuhkan perbaikan TPT sungai dan normalisasi sungai untuk mencegah agar banjir tidak terulang kembali. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement