REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Rekayasa lalu lintas one way atau satu arah mulai diterapkan di Tol Cipali sejak Kamis (5/5/2022) pukul 22.00 WIB. Hingga Jumat (6/5/2022) pukul 09.00 WIB, penerapan one way masih berlangsung.
"One way di Tol Cipali berlaku dari arah timur (arah Jateng) ke barat (arah Jakarta),’’ ujar General Manager Operasi Astra Tol Cipali, Suyitno, Jumat.
Hingga pagi ini, arus lalu lintas di Tol Cipali masih dalam kondisi normal. Jumlah kendaraan yang melintas di Tol Cipali masih dibawah 3.000 kendaraan per jam. Sedangkan daya tampung Tol Cipali, sekitar 4.700 kendaraan per jam.
Dengan demikian, masih terdapat ruang yang banyak bagi pengguna jalan untuk melintas.
Biasanya, kendaraan terlihat padat sebelum atau menjelang rest area. Pasalnya, banyak pengguna jalan yang berhenti di bahu jalan. Padahal, tindakan tersebut dapat mengganggu kelancaran lalu lintas dan bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain.
"Kami mengimbau kepada para pengguna jalan agar tidak berhenti di bahu jalan maupun memotong di median. Itu membahayakan,’’ kata Suyitno.