Senin 06 Jun 2022 14:59 WIB

PYI Salurkan Bantuan Sembako Bagi Korban Kebakaran Ponpes di Leuwi Goong, Garut

Tidak ada korban jiwa, namun kebakaran telah memusnahkan perlengkapan ibadah santri

Panti Yatim Indonesia (PYI) salurkan bantuan sosial (bansos) pada korban kebakaran Pesantren Al Silmaniyyah di Cijeler  DesaLeuwi Goong, Garut, Jumat (3/6/2022).
Foto: istimewa
Panti Yatim Indonesia (PYI) salurkan bantuan sosial (bansos) pada korban kebakaran Pesantren Al Silmaniyyah di Cijeler DesaLeuwi Goong, Garut, Jumat (3/6/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Panti Yatim Indonesia (PYI) salurkan bantuan sosial (bansos) pada korban kebakaran Pesantren Al Silmaniyyah di Cijeler  DesaLeuwi Goong, Garut, Jumat (3/6/2022). Bansos yang disalurkan berupa paket sembako berisi beras, mie instan, minyak, gula, teh celup, rendang dan abon dalam kemasan serta perlengkapan kebersihan.

Bantuan tersebut disalurkan oleh Tedi, Supervisor (SPV) Pemberdayaan PYI Yatim dan Zakat melalui program Aksi Simpati Trauma Lara (Asmara).

Baca Juga

Program tersebut merupakan salah satu program Pemberdayaan PYI Yatim dan Zakat yang bertujuan untuk membantu  korban bencana. Bantuan kali ini diserahkan langsung kepada para santri dan didampingi Ustadz Aap selaku Pinpinan ponpes Al Silmaniyyah.

Dikatakan Aap, dalam kebakaran tesebut tidak memakan korban jiwa tetapi semua perlengkapan madrasah dan kitab-kitab milik santri yang biasanya di pakai sebagai panduan untuk belajar anak-anak di Madrasah habis terbakar.

Lanjut Aap mengatakan pihak ponpes kali ini sedang meng upayakan penggalangan untuk perbaikan gedung yang terbakar. Ia juga mengucapkan terima kasih pada PYI dan donaturnya yang sudah berbaik hati menyalurkan bantuan.

“Terima kasih, semoga Allah ganti dengan yang lebih baik dan semoga PYI lebih maju lagi dan pengurus nya selalu diberi kesehatan. Dan kami juga sangat bersyukur dan terbantu sekali dengan paket sembako serta bantuan lainnya yang diberikan” katanya.

Disisi lain Tedi menjelaskan “Bantuan yang kami salurkan tidak hanya paket sembako saja, melainkan alquran guna mengganti yang sudah habis terbakar”, jelas Tedi dalam wawancaranya.

Diakhir wawancaranya Tedi menyampaikan terima kasih kepada pihak yang telah turut membantu penyaluran ini.  “Terima kasih kami sampaikan atas sambutan baiknya dari berbagai pihak atas program PYI ini. Semoga apa yang kami salurkan bermanfaat bagi para santri di ponpes Al Silmaniyyah dan kami berharap ponpes ini terus maju dan mengajarkan ilmu agama bagi anak-anak generasi bangsa ini”, katanya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement