Ahad 03 Jul 2022 04:46 WIB

Pelatih Vietnam U-19 Sebut Suporter Indonesia Pengaruhi Mental Pemain

Sejumlah pemain muda Vietnam beberapa kali mengalami masalah selama pertandingan.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Gelandang Timnas Indonesia U19 Marselino Ferdinan menggiring bola melewati hadangan pemain Vietnam saat pertandingan Piala AFF U19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (2/7/2022). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol.
Foto: Republika/Edwin Putranto
Gelandang Timnas Indonesia U19 Marselino Ferdinan menggiring bola melewati hadangan pemain Vietnam saat pertandingan Piala AFF U19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (2/7/2022). Pertandingan berakhir imbang tanpa gol.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Vietnam U-19 Dinh The Nam menyebut hasil imbang tanpa gol melawan Indonesia U-19 pada laga perdana Grup A Piala AFF U-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (2/7/2022), sebagai awal yang bagus bagi timnya. Ia mengakui pertandingan berjalan sulit, ditambah dengan banyaknya suporter Indonesia. 

"Ini awal naik bagi Vietnam di Jakarta di depan penonton yang sangat bersemangat. Pemain sudah tampil bagus dan menerapkan taktik dengan optimal meski ini adalah laga yang sulit," kata Dinh dalam konferensi pers usai pertandingan.

Baca Juga

Sejumlah pemain muda Vietnam beberapa kali mengalami masalah selama pertandingan sehingga, wasit berkali-kali terpaksa harus menghentikan pertandingan karena ada pemain yang terjatuh dan butuh perawatan. Dinh mengatakan itu terjadi karena anak asuhnya sedikit tertekan di hadapan suporter Indonesia, yang mana itu menjadi pengalaman pertama mereka.

"Mereka pemain di bawah 19 tahun ada banyak tekanan terhadap pemain di stadion apalagi ini laga perdana. Itu berpengaruh pada fisik dan stamina mereka di lapangan," ujarnya.

"Untuk pemain muda wajar mereka tertekan di lapangan. Para pemain U-19 sebenarnya bermain baik. Mereka menciptakan banyak peluang tapi tak bisa dipungkiri tekanan begitu besar terhadap pemain," tambah Dinh.

Dinh mengakui suporter Indonesia merupakan salah satu yang terbesar di Asia bahkan dunia. Menurutnya wajar jika itu mempengaruhi mental pemain apalagi mereka merupakan pemain usia muda. Namun menurut sang juru taktik, anak asuhnya mampu mengatasi tekanan yang mereka terima di lapangan. 

"Pada praktiknya pemain kami bermain bagus meski banyak tekanan di stadion," kata dia.

"Kami tidak puas dengan hasil ini. Kami merasakan betul tekanan di laga ini. Pemain sempat merasakan kebuntuan meski ada banyak peluang. Jadi satu poin di laga perdana dengan permainan kami dengan banyak peluang tentu sangat disayangkan," jelasnya.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement