Selasa 12 Jul 2022 16:57 WIB

1.725 Orang di Sumbar Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid BUMN

Jumlah relawan vaksin di Sumbar adalah yang terbanyak dibanding lokasi lainnya,

Rep: Febrian fachri/ Red: Dwi Murdaningsih
Vaksinasi Covid-19 (ilustrasi)
Foto: www.pixabay.com
Vaksinasi Covid-19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG PARIAMAN -- Sebanyak 1.725 orang dari Sumatra Barat yang menjadi relawan uji klinis vaksin covid yang diproduksi Bio Farma. Menurut Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir, jumlah relawan ini terbanyak dari empat titik uji klinis ketiga vaksin covid BUMN.

"Sumbar relawannya paling banyak. 1.725 orang. Kita tahu mencari relawan itu punya tantangan sendiri," kata Honesti, Selasa (12/7/2022) saat Kunjungan center uji klinis fase 3 vaksin covid BUMN di RSUD Kabupaten Padang Pariaman.

Baca Juga

Ada empat titik yang menjadi lokasi uji klinis fase ketiga vaksin covid BUMN. empat titik tersebut yakni di Kabupaten Padang Pariaman yang bekerja sama dengan Universitas Andalas, Kota Semarang yang bekerja sama dengan Universitas Diponegoro, Kota Depok yang bekerja sama dengan Universitas Indonesia dan Kota Makassar yang bekerja sama dengan Universitas Hasanuddin.

Honesti menyebut saat ini tidak mudah menjadi relawan untuk uji klinis karena sudah banyak masyarakat menerima vaksin. Baik itu vaksin dosis 1, dosis 2 hingga booster. Kebanyakan vaksin yang sudah diberikan kepada masyarakat adalah vaksin impor seperti Sinovac, Sinofarm, Pfizer, Astrazeneca dan lain-lain.

Namun, ia meyakini, kebutuhan vaksin dalam negeri masih tinggi karena masih banyak warga yang belum vaksin booster atau vaksin ketiga.

"Vaksin BUMN hampir tidak ada efek samping. Mungkin hanya sakit bekas tusukan jarum. Efek yang sifatnya demam, sakit kepala, itu tidak ada," ujar Honesti.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement