Pekerja meracik tembakau jenis Sigaret Kretek Tangan (SKT) di Pabrik Rokok Dasmil GT Cengkeh, Desa Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (20/7/2022). Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mengalokasikan Dana Bagi Hasil (DBH) cukai hasil tembakau sebesar Rp3,87 triliun untuk 25 provinsi penghasil cukai dan atau penghasil tembakau. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)
Pekerja menunjukkan pita cukai rokok di Pabrik Rokok Dasmil GT Cengkeh, Desa Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (20/7/2022). Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mengalokasikan Dana Bagi Hasil (DBH) cukai hasil tembakau sebesar Rp3,87 triliun untuk 25 provinsi penghasil cukai dan atau penghasil tembakau. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)
Pekerja melinting rokok jenis Sigaret Kretek Tangan (SKT) di Pabrik Rokok Dasmil GT Cengkeh, Desa Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (20/7/2022). Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mengalokasikan Dana Bagi Hasil (DBH) cukai hasil tembakau sebesar Rp3,87 triliun untuk 25 provinsi penghasil cukai dan atau penghasil tembakau. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,CIAMIS -- Pekerja meracik tembakau jenis Sigaret Kretek Tangan (SKT) di Pabrik Rokok Dasmil GT Cengkeh, Desa Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (20/7/2022).
Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mengalokasikan Dana Bagi Hasil (DBH) cukai hasil tembakau sebesar Rp3,87 triliun untuk 25 provinsi penghasil cukai dan atau penghasil tembakau.
sumber : Antara
Advertisement