Kreator Ingin Akhiri Manga One Piece dalam Tiga Tahun
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Yusuf Assidiq
Topi karakter anime paling ikonik, salah satunya milik Monkey D Luffy di serial One Piece. (ilustrasi) | Foto: Shueisha
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Manga One Piece sudah ada lebih dari 25 tahun hingga saat ini. Karakter utama dari serial ini, Monkey D Luffy, juga masih berlayar di laut lepas.
Sang kreator (mangaka) One Piece, Eiichiro Oda, sudah membulatkan pikirannya untuk segera mengakhiri serial ini. Baru-baru ini, Oda mengatakan akan mulai mengambil tindakan untuk mengakhiri manga tersebut setelah puluhan tahun mengerjakan manga One Piece.
Oda menginginkan untuk mengakhiri serial ini dalam beberapa tahun ke depan. Hal tersebut disampaikan Oda dalam wawancara yang dilakukan Shueisha bersama dengan kreator Detective Conan.
Oda sendiri belum yakin berapa lama waktu yang ia butuhkan untuk mengakhiri serial ini. Namun, jika ia ingin mengambil keputusan, Oda berharap dalam tiga tahun kedepan dapat menyelesaikan manga One Piece.
"Saya seharusnya tidak mengatakan ini dengan lantang karena sejauh ini, (perkiraan) saya (untuk menyelesaikan serial One Piece) cukup melenceng. Untuk sekarang, sasarannya adalah mengakhiri (One Piece) dalam tiga tahun," kata Oda.
Berdasarkan pernyataan Oda, memang belum dapat dipastikan kapan manga One Piece berakhir. Pasalnya, cerita ke depannya dapat berubah hanya dalam waktu singkat.
Meskipun begitu, Oda sudah membulatkan pikirannya untuk segera mengakhiri manga ini. Ia pun berharap hal ini dapat terealisasi dalam tiga tahun ke depan jika semuanya berjalan dengan lancar.
Serial One Piece sendiri mulai dipublikasikan di majalah Weekly Shonen Jump milik Shueisha sejak Juli 1997. Hingga saat ini, serial One Piece masih terus berjalan.
Viz Media dan Manga Plus juga menghadirkan seluruh chapter dari serial ini secara digital. Bahkan, menghadirkan One Piece dalam bahasa Inggris.
Sementara itu, versi anime dari One Piece juga masih terus berjalan sampai saat ini. Adaptasi animenya dapat disaksikan di layanan streaming, Crunchyroll.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
