REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- ProvinsiDKI Jakarta mengubah hunian tak layak serta rawan banjir menjadi hunian nyaman dan bebas genangan saat hujan melalui program bedah kawasan.
Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Sekretariat Daerah (Setda) DKI Jakarta Uus Kuswanto telah meresmikan sembilan rumah yang dibedah melalui program bedah kawasan di Jalan Wijaya I, Gang Langgar, RT 11/RW 03, Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Ada sirkulasi udara sehingga aman dan nyaman dihuni. Selain itu juga bebas dari genangan karena lahannya juga ditinggikan," kata Uus Kuswanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (5/8/2022).
Uus menyebutkan, ada sembilan rumah di Kelurahan Petogongan yang sudah selesai dibedah. Masing-masing rumah tersebut berlantai tiga. Menurut Uus, bedah kawasan merupakan program yang tepat lantaran kawasan itu sebelum dibedah sangat tidak layak huni dan rawan tergenang saat musim hujan akibat luapan air dari Kali Krukut.
Kini hunian warga yang dahulu tidak layak, telah berubah menjadi aman dan nyaman berkat program bedah kawasan yang bekerjasama dengan Baznas-Bazis Jakarta Selatan.
Tak hanya itu, di kawasan tersebut sekarang sudah terdapat fasilitas internet gratis, JakWifi, serta fasilitas olahraga berupa lapangan bulu tangkis dan tenis meja.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin menuturkan, program tersebut tidak akan berhenti hanya di kawasan tersebut. Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan telah menyiapkan banyak lokasi yang sudah masuk prioritas perbaikan untuk rumah layak huni.
"Selanjutnya di Cipete Utara, saat ini sedang pendataan dan pembersihan kawasan tersebut. Dan untuk bedah rumah satu yang sifatnya perorangan tetap berjalan," tutur Munjirin.