REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peringatan Hari Olahraga Nasional (HAORNAS) ke-39 tahun 2022 akan menyajikan konfigurasi menarik. Konfigurasi ini akan ditunjukkan di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, pada 9 September mendatang dalam puncak perayaan.
Puluhan ribu orang akan memadati stadion megah kebanggan masyarakat Balikpapan berpakasitas 40 ribu itu. Mereka terdiri dari para stakeholder olahraga Indonesia, atlet berprestasi, para legenda atlet hingga siswa pelajar dari jenjang SD sampai SMA. Ini mencerminkan semangat kolaborasi Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dengan tujuan Bersama Cetak Juara, seperti tema Haornas ke-39.
Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, kepada awak media, Selasa (6/9/2022) mengatakan, perayaan Haornas ke-39 nanti akan menampilkan SKJ Pelajar dan berbagai konfigurasi menarik lainnya.
"SKJ Pelajar ini sebagai simbol bahwa pelajar dari jenjang SD, SMP, SMA maupun SMK pun harus bugar melalui gerak aktif. Semua level pendidikan turun dengan membentuk konfigurasi-konfigurasi menarik, salah satunya membentuk identitas Ibu Kota Nusantara (IKN) yakni sayap Garuda," kata Raden Isnanta.
Selain itu, Raden Isnanta juga menyebut jika konfigurasi gelombang dan lainnya akan dilakukan oleh para pelajar berjumlah 750 orang. Ini juga sebagai simbol jika rintangan itu ada, Indonesia tetap kompak menghadapi sekaligus melaluinya serta menangani secara bersama dan gotong royong.
"Konfigurasi secara kolosal itu menandakan kebersamaan dalam membangun sebuah cita-cita Bersama Cetak Juara bagi Indonesia di pentas dunia melalui semangat DBON. Selain itu, mewujudkan Indonesia lebih bugar, berkarakter unggul, dan masyarakat yang produktif. Ada dua ciri khas dari olahraga kita, yakni Indonesia itu harus bugar serta berprestasi dunia, selain itu akan ada juga konfigurasi Indonesia Maju, seiring dengan misi Bapak Presiden Joko Widodo terhadap NKRI," kata dia.
Selain berbagai macam konfigurasi yang dilakukan oleh para pelajar tersebut, Raden Isnanta pun menyebut akan ada penampilan tarian kolosal Nusantara yang dikoreografikan oleh anak bangsa yang juga berjumlah 750 orang.
"Tari ini menggambarkan semangat pasca pandemi untuk menuju kebangkitan di semua sektor, terlebih pada sektor olahraga yang menunjukkan tren positif di bawah Menpora Zainudin Amali," kata Raden Isnanta.
