Pemprov Jatim Apresiasi Perusahaan Pekerjakan Penyandang Disabilitas
Red: Muhammad Fakhruddin
Pemprov Jatim Apresiasi Perusahaan Pekerjakan Penyandang Disabilitas (ilustrasi). | Foto: ajproducts.co.uk
REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Pemprov Jatim menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada perusahaan yang memberikan kesempatan kerja kepada penyandang disabilitassesuai dengan skil dan kemampuannya.
"Kami menyampaikan terima kasih kepada perusahaan yang menyediakan lapangan pekerjaan kepada para penyandang disabilitas. Saya harap, setiap rekrutmen mohon diberikan akses kepada para penyandang disabilitas agar mendapatkan kesempatan di dunia kerja," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono saat pembukaan bursa kerja tahun 2022, Rabu (7/9/2022).
Ia mengatakan, bursa kerja ini dilaksanakan pada tanggal 7-8 September 2022 melibatkan 50 perusahaan dengan 302 jabatan dan 5.668 lowongan kerja.
Ia mengatakan, kegiatan ini berlangsung selama dua hari mulai tanggal 7 hingga 8 September 2022 dengan melibatkan berbagai perusahaan dari dalam maupun luar negeri. Tercatat sebanyak 50 perusahaan turut dalam bursa kerja ini dengan 302 jabatan dan menyediakan sebanyak 5.668 lowongan kerja.
"Dari jumlah itu, juga dibuka lowongan bagi penyandang disabilitas di lima perusahaan sebanyak 23 jabatan dan 941 lowongan kerja," katanya.
Ia mengatakan, selain pembukaan bursa kerja 2022 juga diluncurkan Unit Layanan Disabilitas (ULD) Ketenagakerjaan 2022. Adhy memandang bahwa ULD ini merupakan implementasi dari amanat undang undang nomer 8 tahun 2016 tentang disabilitas dimana para penyandang disabilitas ini memiliki hak yang sama di dunia kerja.
"Ikhtiar ini menunjukkan bahwa keberpihakan Pemprov Jatim kepada penyandang disabilitas dan memberikan kesempatan yang sama. Mereka memiliki hak, kesempatan, kapasitas yang sama dalam bekerja dan memperoleh pekerjaan," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Staf Khusus Presiden RI Bidang Sosial Angkie Yudistia mengatakan, bahwa Presiden memberi perhatian lebih kepada penyandang disabilitas melalui berbagai regulasi dan kesempatan kepada para penyandang disabilitas.
Ia mengapresiasi Jawa Timur yang memiliki jumlah populasi penyandang disabilitas yang cukup besar. Artinya, ketika populasi penyandang disabilitas yang besar, terdapat banyak inovasi maupun kreasi program yang dilaksanakan secara luar biasa.
"Kami menegaskan bahwa penyandang disabilitas ke depan akan mendapat banyak akses pekerjaan dan kesempatan yang sama. Pemerintah akan terus berupaya hadir agar perusahaan dan industri kerja bisa menerima para penyandang disabilitas," katanya.