Jumat 14 Oct 2022 00:35 WIB

Cegah Paparan Pornografi, Orang Tua Diimbau Batasi Penggunaan Gawai Anak

Konten pornografi dan perundungan bisa diakses anak tanpa sepengetahuan orang tua

Rep: Antara/ Red: Christiyaningsih
Konten pornografi dan perundungan bisa diakses anak tanpa sepengetahuan orang tua. Ilustrasi.
Foto: pixabay
Konten pornografi dan perundungan bisa diakses anak tanpa sepengetahuan orang tua. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) mengimbau seluruh orang tua murid untuk membatasi penggunaan gawai pada anak karena berpotensi dapat memicu tindak kekerasan seksual dan perundungan.

"Anak-anak khususnya masih SD jangan terlalu banyak dikasih gadget. Pun ketika dikasih, harus ada bimbingan orang tua," kata Kepala Suku Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Jakarta Barat, Sikah Winarni, saat dihubungi di Jakarta, Kamis (13/10/2022).

Baca Juga

Menurut Sikah, tindak kekerasan seksual dan perundungan itu bisa muncul karena anak-anak mudah terkontaminasi dengan pornografi dan permainan yang mengandung kekerasan. Selain itu, konten-konten tersebut bisa dengan mudah diakses oleh anak-anak tanpa sepengetahuan orang tua.

"Terkadang rasa ingin tahu anak begitu tinggi tentang informasi tersebut. Maka dari itu kita coba imbau orang tua untuk batasi," kata dia.