Kamis 17 Nov 2022 21:51 WIB

Ridwan Kamil Minta Pemkot Depok Selesaikan Dulu Masalah Lahan untuk Masjid Margonda

Jika lahan di SDN 1 Pondok Cina berpolemik, Emil minta pembangunan masjid ditunda.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Andri Saubani
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Foto: Antara
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menegaskan, rencana pembangunan Masjid Margonda, Kota Depok merupakan inisiasi dari Pemerintah Kota Depok.  Pemerintah Kota Depok, kata Ridwan Kamil, meminta bantuan kepada Pemprov Jabar untuk dibuatkan masjid di kawasan Margonda atas dasar aspirasi masyarakat.

"Jadi Pemkot Depok meminta bantuan, tentu kita bantu dengan syarat lahannya harus sudah beres," ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil di Bandung, Kamis (17/11/2022). 

Baca Juga

Selain itu, menurut Emil, menyangkut lokasi pembangunan Masjid Margonda juga merupakan permintaan dari Pemda Kota Depok. Pemprov Jabar sendiri, dalam hal ini kapasitasnya hanya menampung aspirasi daerah. 

"Mau dibuatkan alun-alun, obyek wisata, gedung kesenian, masjid atau rumah ibadah silakan. Jadi saya tidak pilih-pilih lokasi, dalam hal ini kami hanya dimintai untuk membuatkan masjid, tentu kita bantu," paparnya.

Emil mengatakan, jika Pemprov Jabar menyetujui permohonan itu, maka tugas dari kota/ kabupaten adalah menyiapkan lahannya dengan baik dan aman, termasuk permohonan pembangunan Masjid Margonda Depok. 

"Saya dilapori lahannya beres, tapi ternyata belum karena ada dinamika sosial ini harus diselesaikan dulu oleh Pemkot Depok," kata Emil. 

Sebelumnya, Emil pernah menanyakan kepada Pemkot Depok alasan relokasi SDN 1 Pondok Cina yang lahannya akan digunakan untuk pembangunan masjid tersebut, yang kemudian menimbulkan polemik di masyarakat. Pemerintah Kota Depok beralasan lalu lintas di sekitar SD tersebut sudah sangat padat dan membahayakan siswa. 

"Jadi jika lahan memang belum clean and clear untuk alih fungsi supaya dimusyawarahkan terlebih dulu sebaik mungkin sampai semua pihak menerima," kata Emil. 

Apabila lahannya belum siap, Emil juga menyarankan pembangunan masjid bisa dipindahkan lokasinya atau ditunda dulu. 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement