Selasa 22 Nov 2022 14:07 WIB

Bantu Korban Bencana Gempa Cianjur, Baznas Dirikan Tenda Darurat dan Terjunkan Tim Nakes

Baznas mengevakuasi korban bencana gempa Cianjur ke rumah sakit

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Sehat Baznas terus melakukan aksi kemanusiaan di lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.
Foto: Baznas
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Sehat Baznas terus melakukan aksi kemanusiaan di lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Sehat Baznas terus melakukan aksi kemanusiaan di lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.

Setelah pada Senin kemarin tim Baznas membantu evakuasi korban, di hari kedua aksi penanganan tepatnya pada Selasa (22/11/2022), Baznas mendirikan tenda pengungsian di depan kantor Kementerian Agama Cianjur, mengevakuasi korban bencana ke rumah sakit, dan melakukan asesmen guna memenuhi kebutuhan warga.

Baca Juga

"Selain proses evakuasi yang terus berjalan, Baznas juga bergerak cepat mendirikan tenda pengungsian dan memantau kebutuhan pengungsi bencana. Baznas berupaya akan aktif bersama warga terdampak agar mereka segera pulih," ujar Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan pendayagunaan, Saidah Sakwan MA, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (22/11/2022).

photo
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) melalui Baznas Tanggap Bencana dan Rumah Sehat Baznas terus melakukan aksi kemanusiaan di lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat. - (Baznas)

Saidah melanjutkan, tim tenaga kesehatan dari Baznas, yakni Rumah Sehat Baznas juga sudah bergabung dengan tim nakes lain di RSUD Cianjur. Dengan diterjunkannya 50 personel dan 13 armada dari BTB dan RSB, diharapkan pelayanan yang diberikan Baznas akan semakin maksimal.

"Baznas akan terus memantau apa saja kebutuhan yang diperlukan. Jumlah personel yang turun langsung bisa bertambah, seiring kebutuhan di lapangan. Selain itu, kami juga terus mendata kebutuhan para pengungsi seperti makanan, pakaian, dan kebutuhan lain," kata Saidah.

Selain kebutuhan dasar, pemulihan trauma menjadi fokus Baznas setelah aksi evakuasi dan pemenuhan kebutuhan di tenda pengungsian. "Terutama untuk anak dan lansia, trauma healing akan kita upayakan untuk membantu pemulihan penyintas bencana," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement