REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PSSI menunjuk anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Endri Erawan dan COO klub Bhayangkara FC Sumardji menjadi manajer tim nasional Indonesia di Piala AFF 2022.
"Pak Endri dan Pak Sumardji mempunyai kemampuan dan pengalaman bersama timnas Indonesia," ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, diunggah di laman PSSI, Rabu (7/12).
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu pun berharap kedua sosok tersebut dapat menambah motivasi bertanding para pemain skuad "Garuda".
Endri Erawan tidak asing dengan jabatan terbarunya itu. Sebelumnya, dia sempat menjabat sebagai manajer timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2017, timnas U-23 di Asian Games 2018, timnas Indonesia di Piala AFF 2018 dan timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Sementara Sumardji, yang juga anggota polisi berpangkat Komisaris Besar, pernah menjadi manajer timnas U-22 Indonesia di Piala AFF U-22 2019 dan timnas U-20 Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023.
Endri Erawan pun menegaskan dirinya siap kembali mengemban tugas menjadi manajer timnas Indonesia.
"Terima kasih kepada PSSI yang sudah memberikan kepercayaan kepada kami. Insya Allah saya dengan Pak Sumardji siap mengemban amanah dari PSSI dan menjalankan tugas sebagai manajer Timnas Indonesia di Piala AFF 2022," kata Endri.
Piala AFF 2022 akan digelar pada 20 Desember 2022-16 Januari 2023. Di turnamen itu, tim nasional Indonesia berada dalam Grup A bersama juara bertahan Thailand, Filipina, Kamboja dan Brunei Darussalam.
Indonesia akan berhadapan dengan Kamboja pada laga perdananya di Grup A, 23 Desember 2022. Pertandingan itu diagendakan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, yang rencananya menjadi stadion kandang Indonesia di Piala AFF 2022.
Tiga hari kemudian, Indonesia bertandang untuk menghadapi tuan rumah Brunei Darussalam. Lalu menjamu Thailand, 29 Desember 2022 serta, terakhir, menjajal kekuatan Filipina di rumahnya pada 2 Januari 2023.
PSSI menargetkan Indonesia menjadi juara Piala AFF 2022. Andai berhasil mendapatkan prestasi itu, gelar tersebut akan menjadi yang pertama sepanjang sejarah bagi skuad “Garuda".