REPUBLIKA.CO.ID, BATULICIN -- Pesta kembang api Batulicin Festival (Batfest) 2022 berhasil tercatat dalam rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) untuk bentang pijar yang mencapai satu kilometer atau 1.000 meter, memecahkan rekor kembang api di Papua sepanjang 700 meter. Piagam rekor diserahkan perwakilan MURI kepada Jhoni Saputra, putra Haji Syamsuddin Andi Arsyad, di atas panggung Dragon Stage Batfest 2022, di Batulicin, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Ahad (1/1/2023).

"Luar biasa! Selamat, pesta kembang api Batfest masuk rekor Muri karena bentang pijar mencapai 1 kilometer atau 1.000 meter, memecahkan rekor di Papua yang 700 meter ," teriak MC Ruben Onsu dengan nada girang.

"Berikan tepuk tangan yang paling meriah!" timpal Anwar B.A.B dan Asri Welas yang mendampingi Ruben.

Pesta kembang api Batfest 2022 segera diluncurkan ke langit, begitu jarum jam menunjukkan pukul 00.00 WITA atau memasuki Tahun Baru 2023. Berbagai konfigurasi ditampilkan secara indah dan megah dimulai dari belakang panggung hingga tepi pantai di samping Golden Stage.

Sekitar 70 ribu penonton yang memadati Jhonlin Pantai Festival pun bersorak dan berdecak kagum. Hampir semua penonton mengabadikan momen yang pertama kali digelar di Batulicin itu dengan ponsel masing-masing.

Pesta kembang api selama sekitar 15 menit itu ditampilkan Nolimits Firework yang digandeng pihak panitia Batfest 2022 untuk memecahkan rekor bentang kembang api di Papua.

Hal yang menarik, pesta kembang api Batfest 2022 yang memecahkan rekor ternyata juga menandai hari ulang tahun ke-46 Haji Isam, panggilan akrab Haji Syamsuddin Andi Arsyad.

Para penonton yang berdatangan ke Jhonlin Pantai Festival sejak Sabtu (31/12/2022) siang hari, memang sengaja datang untuk menyaksikan pesta kembang api, juga tentu saja penampilan Vierratale, Mahalini, Wali, Via Vallen dan Nassar.

Vierratale membuka panggung pukul 17.00 Wita. Widy, vokalis Vierratale, berhasil memanaskan suasana sore Batfest 2022 menuju malam puncak. 

Selanjutnya sejak pukul 20.00 Wita, Dragom Stage dibuka Mahalini yang membawakan salah satu hitsnya 'Kisah Sempurna'. Penonton yang sebelumnya berada di area Coffee Fiesta dan UMKM atau wahana, mulai bergerak mendekati panggung utama. 

Penonton semakin membeludak dan mulai berjingkrak saat Wali tampil membawakan lagu-lagunya yang mayoritas dihafal penonton, seperti 'Ada Gajah di Balik Batu', 'Baik-Baik Sayang', atau 'Kekasih Halal'.

Selanjutnya Via Vallen yang membawakan lagu pertama 'Meraih Bintang' atau theme songs Asian Games 2018, membuat penonton semakin riuh rendah. Via Vallen pun sukses memeriahkan Jhonlin Pantai Festival dengan 'Bojo Galak', 'Ojo Dibandingke' dan puncaknya 'Sayang'.

Nassar dengan atraktif melanjutkan Via Vallen dengan lagunya 'Seperti Mati Lampu', ';Bisik-Bisik Tetangga' atau 'Kecanduan Kamu'. Nassar lah yag mengantar menuju detik-detik pergantian tahun dan kemudian melanjutkan performa setelah hitung mundur Tahun Baru 2023.

Para penonton pun dengan wajah puas mulai bergerak meninggalkan Jhonlin Pantai Festival sekitar pukul 00.30 wita. Batfest 2022 telah meninggalkan kesan mendalam bagi 70 ribu penonton yang berdatangan dari berbagai penjuru Kalimantan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika