Selasa 03 Jan 2023 22:04 WIB

Khawatir Robot Penyedot Debu Menyebar Data Pribadi? Ini Langkah Penangkalnya

Sebelum membeli si robot penyedot, cari tahu ulasan pengguna lain.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani / Red: Natalia Endah Hapsari
Robot penyedot debu bisa diatur agar tidak mengganggu privasi pemiliknya.
Foto: dokpri
Robot penyedot debu bisa diatur agar tidak mengganggu privasi pemiliknya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kejadian ada robot penyedot debu yang ternyata bisa memotret aktivitas si empunya tak ayal sempat menimbulkan kehebohan. Lantas, apa yang harus dilakukan pengguna agar kejadian serupa tak terulang lagi?

Memilih vendor dengan rekam jejak privasi dan keamanan yang tepercaya adalah awal yang baik. Tetapi, seperti yang ditunjukkan survei Kaspersky baru-baru ini, sekitar 34 persen pengguna merasa cukup melakukan itu saja.

Baca Juga

Padahal, Anda juga dapat menentukan dalam pengaturan robot penyedot debu untuk tidak mengirim peta rumah Anda ke server pabrikan, tidak melakukan pembersihan saat ada anggota keluarga, dan, jika perlu, melarang penyedot debu memasuki ruangan tertentu, seperti kamar tidur atau perpustakaan. Opsi terakhir ini terkadang tersedia di pengaturan, tetapi lebih aman menggunakan penghalang dinding virtual yang dijual oleh produsen perangkat.

Pilihan realistis  lainnya adalah memilih model penyedot debu yang berfungsi sepenuhnya secara luring. Sejumlah model iRobot dapat melakukan ini, meskipun masih membutuhkan akses internet untuk melakukan pekerjaan secara terjadwal, melihat statistik pembersihan, serta aplikasi yang dipasang di ponsel.

Situs web promosi tidak akan memberi tahu pengguna jika model tertentu berfungsi luring. Maka, disarankan untuk membaca respons pengguna dan ulasan produk terperinci atau hubungi layanan dukungan teknis. Jika tidak mungkin menyetel penyedot debu untuk pengoperasian luring, opsi gabungan mungkin berfungsi: lakukan penyetelan awal menggunakan aplikasi seluler dan atur jadwal pembersihan yang diperlukan, lalu nonaktifkan akses internet.

Ini dapat dilakukan melalui pengaturan router: baik dengan mengubah kata sandi titik akses, atau dengan menambahkan penyedot debut ke daftar yang ditolak. Saat Anda berada di pengaturan router, pastikan firmware sudah diperbarui dan kata sandinya bukan default pabrik. Ini akan meningkatkan keamanan tidak hanya penyedot debu, tetapi seluruh rumah pintar Anda.

Kemudian, metode yang lebih rumit adalah menyiapkan penyedot debu tanpa terhubung ke server pabrikan, melainkan langsung dari jaringan lokal. Perangkat ini bahkan dapat diintegrasikan dengan sistem otomasi rumah pintar. Proyek semacam itu ada, misalnya, untuk model iRobot dan Xiaomi yang populer, tetapi membutuhkan keterampilan teknis tertentu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement