PKB DIY Targetkan Sembilan Kursi DPRD pada Pemilu 2024
Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). | Foto: Republika
REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Ketua DPW PKB DIY, Agus Sulistiyono, mengungkapkan partainya menargetkan sembilan kursi anggota DPRD pada Pemilu 2024 mendatang. Hal itu disampaikan Agus di sela-sela kegiatan uji publik rancangan penataan daerah pemilihan (dapil) dan alokasi kursi anggota DPRD DIY pada Pemilu tahun 2024 pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 80/PUU-XX/2022 tentang Perkara Pengujian Materiil Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
"Jadi se-DIY kemarin dari enam kursi kami targetkan sembilan (kursi)," kata Agus kepada Republika, Rabu (18/1/2023).
Ia merinci sembilan kursi tersebut diperoleh melalui masing-masing tambahan satu kursi dari Kota Yogyakarta, Sleman, dan Gunungkidul. Ia mengatakan target itu disampaikan berdasarkan kalkulasi yang dilakukan.
"Sembilan (kursi) itu darimana, sembilan itu dari Kota tambah satu, Gunungkidul tambah satu, di Sleman tambah satu. Itu hitung-hitungan kondisi melihat di 2019," ucapnya.
Sementara itu dirinya mengusulķan agar daerah pemilihan (dapil) Gunungkidul dibagi menjadi dua dapil. Pertimbangannya, wilayah Kabupaten Gunungkidul dinilai sangat luas. Disamping wilayahnya yang luas, wilayah Gunungkidul juga merupakan wilayah pegunungan.
"Dengan jadi dua dapil itu para wakil rakyat yang berangkat dari dapil Gunungkidul akan lebih deket mobilisasinya, lebih mudah karena memang geografis di Gunungkidul disamping luas dan daerahnya pegunungan dan sebagainya. Maka kami dengan pertimbangan ke wilayah geografis yang sangat luas itu kami usul di Gunungkidul bisa menjadi dua dapil," ujarnya.
Pada pemilu 2019 lalu, PKB DIY memperoleh satu kursi di Gunungkidul. Di pemilu 2024 mendatang, PKB DIY menargetkan dua kursi di Gunungkidul.
"Dengan dua dapil di samping pertimbangan geografis, pertimbangan berikutnya kami insya allah bisa mendapatkan dua kursi. Walau satu dapil kami juga akan genjot menjadi dua," tuturnya.