REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jiri Lehecka dengan percaya diri memperingatkan Stephanos Tsitsipas. Lehecka ingin balas dendam dan sudah mengetahui cara bermain melawan Tsitsipas pada perempat final tunggal putra Australian Open, Selasa (24/1/2023).
Petenis Ceska berusia 21 tahun yang sedang naik daun itu adalah salah satu dari sejumlah kejutan di Melbourne Park. Ia melaju ke babak delapan besar Grand Slam untuk pertama kalinya setelah tersingkir di babak pembukaan di keempat turnamen tenis utama tahun lalu.
Peringkat 71 dunia itu berencana untuk memanfaatkan momentumnya kali ini dengan menuntaskan urusan yang belum selesai melawan Tsitsipas, unggulan ketiga asal Yunani.
Dalam terobosan terbesar Lehecka sebelum ke Melbourne Park, ia pernah mencapai semifinal Februari lalu di turnamen Rotterdam, sebelum dikalahkan oleh Tsitsipas.
"Saya akan membalas dendam itu, pasti. Saya tahu dia akan mengingat bagaimana kami bermain tahun lalu di Rotterdam. Satu set saya menjadi pemain yang lebih baik di lapangan. Kemudian dia merebut permainan," kata Lehcka seperti dikutip AFP, Senin (23/1/2023). "Menurut saya dia akan ingat, dan dia akan tahu apa kekuatan saya. Dia akan merasa bahwa saya bisa membuatnya di bawah tekanan."
Dalam pertandingan di Rotterdam, Lehecka memenangkan set pertama 6-4 sebelum menyerah pada bintang Yunani yang memiliki pukulan keras itu 6-4, 6-2. "Dia pemain hebat. Dia nomor empat di dunia. Bagaimana pun jika Anda berada di 10 besar, maka Anda harus menunjukkan permainan tenis yang luar biasa," kata Lehecka.