REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga pemeringkat Fitch Ratings merevisi sejumlah peringkat utang milik PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI). Untuk utang jangka panjang emiten dengan kode saham BBRI ini naik dari BBB- menjadi BBB.
Sementara, peringkat nasional jangka panjang BRI direvisi menjadi AAA(idn) dari sebelumnya AA+(idn) dengan prospek stabil. Sedangkan untuk utang jangka panjang mata uang asing naik dari BBB- menjadi BBB.
Fitch menilai, perubahan peringkat utang ini didasarkan pada sejumlah hal. BRI mendapat dukungan penuh dari pemerintah mengingat kepemilikan negara yang strategis. BRI juga memiliki peran krusial dalam mendukung segmen UMKM.
Naiknya peringkat utang BRI juga dipengaruhi prospek pertumbuhan kinerja di tahun-tahun mendatang. Kinerja BRI akan didukung tingginya permintaan pinjaman seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang meningkat.
Sampai saat ini, BRI merupakan salah satu bank yang sehat. Perseroan memimpin pasar baik dari sisi pendapatan operasional hingga pangsa pasar. Di sisi lain, Fitch melihat non performing loan (NPL) akan membaik secara bertahap.