ruzka.republika.co.id--Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggandeng tiga Lembaga Zakat, Infaq, Sadaqah, dan Wakaf (Ziswaf) untuk berkolaborasi menurunkan stunting dan pengentasan kemiskinan. Ketiga lembaga tersebut DT Peduli, Baitul Maal Hidayatullah (BMH), dan Zakat Sukses.

"Masing-masing Lembaga Ziswaf memiliki program unggulan yang bisa dikolaborasikan dengan Pemkot Depok. Kolaborasi dengan tiga lembaga ini merupakan hasil roadshow Bappeda Kota Depok di tahun 2022," ujar Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Kota Depok, Yulia Oktavia, Jumat (03/02/2023).

Nantinya, lanjut Yulia, masing-masing program yang telah dijelaskan oleh BMH, DT Peduli, dan Zakat Sukses bisa direalisasikan dengan perangkat daerah terkait," terangnya.

Menurut Yulia, dalam mengentaskan kemiskinan dan stunting, bisa mengolaborasikan beberapa program. Seperti program Ibu Hebat yang dapat dikolaborasikan dengan program Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) milik Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB).

Lalu program kebun gizi di lokasi Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS). Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3), serta fasilitasi perizinan untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

"Tahun ini BMH akan fokus di Kecamatan Cilodong untuk 50 balita stunting, DT Peduli 50 balita stunting di Pancoran Mas, dan Zakat Sukses mengintervensi 78 balita di Sukmajaya. Kami sangat mengapresiasi BMH, DT Peduli dan lembaga Ziswaf lainnya yang sudah mau berkolaborasi dengan Pemkot Depok, semoga ke depannya makin banyak lagi Ziswaf yang membantu memecahkan masalah perkotaan di Kota Depok," paparnya. (Rusdy Nurdiansyah)

Ikuti Whatsapp Channel Republika