REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI melepas Tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) untuk membantu para penyintas gempa di Turki dan Suriah. Tim yang terdiri dari empat orang ini merupakan tim awal Baznas untuk menelaah kondisi lapangan dan bentuk penanganan bencana yang diperlukan.

Ketua Baznas RI Prof Dr KH Noor Achmad menyampaikan, tim advance tersebut akan berangkat ke Turki pada Sabtu (11/2/2023) pagi dan berada di sana selama sepekan. Tim advance bertugas mempelajari apa saja yang sebenarnya dibutuhkan di sana, termasuk berkoordinasi dengan pihak kedutaan dan tim-tim bantuan internasional serta membentuk relawan dari mahasiswa Indonesia di Turki binaan Baznas.

"Ini adalah bentuk kepedulian kita, dan Baznas Tanggap Bencana tidak hanya membantu di dalam negeri tetapi juga di luar negeri. Apa yang kita lakukan ini adalah untuk mempelajari apa saja kebutuhan mereka dan menyelamatkan umat manusia," tuturnya di kantor Baznas RI, Jakarta, Jumat (10/2/2023).

Noor mengatakan, pengiriman tim BTB ke Turki dan Suriah akan dilakukan secara berkelanjutan. Sepekan setelah dikirim, tim akan pulang dengan membawa data. Data ini diperlukan untuk menggambarkan bantuan seperti apa saja yang dibutuhkan oleh para penyintas gempa. Misalnya, ada kebutuhan untuk membangun rumah sakit ataupun masjid.

Baznas, lanjut Noor, telah menyiapkan bantuan yang nilainya Rp 1 miliar. Dana ini merupakan dana awal untuk membantu para penyintas gempa di Turki dan Suriah. Dana tersebut digunakan di antaranya untuk memasok perlengkapan yang dibutuhkan pada musim dingin. Seperti selimut, obat-obatan dan logistik.

Noor berharap, bantuan masyarakat Indonesia melalui Baznas dapat meringankan penderitaan para korban gempa Turki dan Suriah. Hadir dalam kegiatan pelepasan tersebut yakni tim dari Kitabisa yang juga ikut dalam penggalangan dana bantuan untuk korban gempa Turki dan Suriah.

Pelepasan Tim Baznas Tanggap Bencana itu, selain dilakukan oleh Ketua Baznas Noor Achmad, juga jajaran Pimpinan Baznas RI, Sekretaris Utama, Deputi dan Direktur Baznas RI.

Tim Baznas Tanggap Bencana untuk Turki dan Suriah merupakan profesional di bidang penyelamatan, medis dan juga media. Adapun mereka yang dikirim, ialah Ahmad Fikri, dr. Reza Ramdhoni, Budi Margono, dan Taufiq Hidayat.

Bantuan yang diberikan kepada para pengungsi terdiri dari berbagai kebutuhan darurat. Seperti kebutuhan logistik pangan, obat-obatan, selimut, pakaian, dan kebutuhan lainnya.