BANDUNG---Sampah, tenyata tak selamanya menimbulkan persoalan. Namun, ditangan salah satu warga Kota Bandung yaitu Eneng Sri Fitri, sampah bisa berubah menjadi cuan.
Hal itu terjadi, berkat kebiasaannya melaksanakan Kang Pisman (kurangi, pisahkan, dan manfaatkan sampah). Saat ini, Eneng memiliki tabungan di Bank Sampah Induk RW 12 Pasirlayu. Bahkan ia bisa menarik tabungannya hingga Rp4 juta.
Eneng sendiri, mulai memilah sampah sejak satu tahun yang lalu. Ia mulai secara apik memilah sampah untuk ditabung di bank Sampah.
"Saya hari ini mengambil uang sebesar Rp. 4 juta dari sampah. Alhamdulilah gerakan ini bermanfaat," katanya.
Namun hal yang cukup membanggakan baginya yaitu adanya perubahan pola hidup di lingkungannya. Salah satunya, anaknya kini memiliki rasa tanggung jawab yang besar untuk menjaga kebersihan.
"Anak saya sedang makan, bungkusnya dipegang tidak langsung dibuang. Nanti dibuang ketika ada tempat sampah," katanya.
"Gerakan menabung di bank sampah selain mendapatkan uang, dampak sosialnya bagi anak sangat baik," imbuh Eneng.
Perlu diketahui, menabung sampah di Bank Sampah Induk juga bisa menjadi emas batangan. Caranya, nasabah hanya perlu memiliki saldo tabungan sampah minimal sebesar Rp43.000. Dengan jumlah tersebut, nasabah bisa menukarkannya dengan emas 0,025 gram.