REPUBLIKA.CO.ID, UDINE -- Zlatan Ibrahimovic dari AC Milan menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Serie A Liga Italia. Namun hal itu tidak cukup untuk mencegah mereka menelan kekalahan 1-3 dari Udinese dalam laga di Dacia Arena, Ahad (19/3/2023) dini hari WIB.
Kekalahan ini membuat Milan harus bekerja keras pada sisa musim untuk mengamankan posisi empat besar. Milan kehilangan kesempatan untuk naik ke peringkat dua dan tetap berada di posisi empat dengan 48 poin. Rossoneri berselisih satu poin dari tim peringkat lima, AS Roma, yang akan menghadapi Lazio pada Ahad malam. Adapun Udinese berada di urutan kedelapan dengan 38 poin.
Udinese memimpin setelah sembilan menit ketika Lazar Samardzic memotong operan buruk dari Ismael Bennacer di lini tengah dan merangsek ke dalam kotak penalti. Roberto Pereyra menyambut bola dan mencetak gol ke pojok kanan gawang.
Ada kebingungan di Dacia Arena ketika penyerang Milan, Ibrahimovic, gagal mengeksekusi tendangan penalti, setelah terjadi handball di akhir babak pertama. Namun tendangan penalti tersebut diperintahkan untuk diulang karena adanya pelanggaran.
Pemain asal Swedia ini tidak melewatkan kesempatan kedua, mengonversi penalti empat menit sebelum babak pertama berakhir. Gol ini menahbiskan Zlatan sebagai pencetak gol tertua dalam sejarah Serie A, dalam usia 41 tahun 166 hari.
Namun, perayaan tersebut hanya berlangsung singkat, karena Beto membuat Udinese kembali unggul dua menit kemudian saat ia mengonversi umpan silang Isaac Success dari jarak dekat.
Udinese memastikan kemenangan ketika Kingsley Ehizibue yang tidak terkawal berhasil menyambar umpan dari Destiny Udogie di tiang jauh pada menit ke-70.