REPUBLIKA.CO.ID, Israel terus melakukan aneksasi di Tepi Barat dengan menghancurkan rumah dan kendaraan milik warga Palestina. Tindakan Israel itu disebut menyerupai Pogrom, peristiwa penghancuran properti warga Yahudi di Eropa sejak abad ke-19.
26 Februari 2023
- Seorang pria bersenjata Palestina menembak dan membunuh dua orang bersaudara di pemukiman Yahudi Har Bracha dalam serangan penembakan di Kota Hawara Palestina di Tepi Barat utara.
- Pada malam hari Puluhan pemukim Israel membakar 35 rumah milik warga Palestina di kota Hawara. Sementara 40 rumah lainnya rusak sebagian.
- Lebih dari 100 mobil milik warga Palestina dibakar atau dihancurkan.
- Aksi amukan pemukim Israel di Hawara menewaskan seorang warga dan melukai hampir 400 lainnya.
27 Februari 2023
Israel menempatkan ribuan tentara ke wilayah pendudukan Tepi Barat.
1 Maret 2023
Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich menyerukan agar Kota Hawara di Tepi Barat 'dimusnahkan'.
6 Maret 2023
- Pasukan Israel menggerebek kamp pengungsi Aqbat Jabr di Jericho, untuk menghancurkan rumah seorang warga Palestina.
- Penggerebekan ini memicu bentrokan dengan warga yang marah karena pasukan Israel menggunakan peluru tajam dan tabung gas air mata untuk membubarkan massa.
- Empat warga Palestina terluka dan 14 orang lainnya ditangkap dalam penggerebekan ini.
- Lebih dari 30 warga Palestina menderita sesak napas akibat gas air mata.
7 Maret 2023
- Menteri Keamanan Nasional Israel, Itamar Ben-Gvir, memerintahkan polisi untuk melanjutkan penghancuran rumah-rumah Palestina yang dibangun secara ilegal di Yerusalem Timur selama bulan suci Ramadhan.
- Tentara Israel melakukan penyerangan ke rumah-rumah warga Palestina di Kota Jenin, Tepi Barat.
- Enam orang Palestina tewas sementara puluhan lainnya terluka dalam serangan di Jenin.
9 Maret 2023
- Tentara dan polisi Israel menggerebek sebuah desa bernama Jaba di Tepi Barat utara.
- Tiga warga Palestina tewas dalam baku tembak dengan pasukan Israel di Jaba.
Sumber: AP, Reuters, Aljazirah, Jerusalem Post