REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen otomotif global asal Jepang, Honda menampilkan berbagai kendaraan prototipe mobil listrik pertama mereka pada pameran Auto Shanghai 2023 mulai 18-27 April 2023 di kota Shanghai, China. Kendaraan itu di antaranya, Honda e:N Series yaitu Honda e:NP2 Prototype, Honda e:NS2 Prototype, Honda e:N SUV dan Honda e:N GT Concept.
Honda menampilkan versi model final (model produksi massal) dari Honda e:N seri kedua untuk model Honda e:NP2 dan Honda e:NS2 yang rencananya akan mulai dijual dan diproduksi pada awal tahun 2024 di Auto Shanghai2023, menurut informasi yang disiarkan di laman resmi Honda, Selasa (18/4/2023). Mereka mengklaim bahwa Honda e:NP2, Honda e:NS2 serta Honda e:N SUV memiliki konsep pengembangan yang begitu dinamis, intelijen serta desain SUV yang menawan layaknya sebuah sedan premium.
Honda e:N SUV serta Honda e:N GT Concept menjadi seri ketiga dari Honda e:N Series yang tersedia. Kedua mobil tersebut direncanakan akan siap untuk dijual serta diproduksi pada akhir tahun 2024.
Guna mengikuti tren yang ada, Honda telah mengembangkan berbagai teknologi keselamatan terkini yang nantinya akan tersemat diberbagai kendaraannya seperti Honda CONNECT 4.0 serta Honda SENSING 360 omnidirectional advanced driver-assistance system (ADAS)
Honda juga berkomitmen untuk menghadirkan 10 model kendaraan listrik di China pada 2027 mendatang. Honda juga dikabarkan akan mencapai 100 persen penjualan mobil berbasis listriknya pada tahun 2035 mendatang di China.
Honda berkomitmen untuk mengatasi masalah lingkungan dan energi global dengan berusaha mewujudkan netralitas karbon untuk semua produk dan aktivitas perusahaan pada tahun 2050.
Untuk mencapai tujuan itu, Honda akan berusaha membuat kendaraan listrik baterai-listrik dan sel bahan bakar mewakili 100 persen penjualan mobilnya di dunia.