Jumat 28 Apr 2023 18:58 WIB

CAR BTPN Syariah Jauh di Atas Rata-Rata yakni 51,7 Persen.

Total aset tercatat Rp 22,1 triliun dan pembiayaan mencapai Rp 11,8 triliun.

Red: Lida Puspaningtyas
BTPN Syariah dorong peningkatan inklusi keuangan masyarakat prasejahtera yang berkelanjutan.
Foto: BTPN Syariah
BTPN Syariah dorong peningkatan inklusi keuangan masyarakat prasejahtera yang berkelanjutan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank BTPN Syariah Tbk konsisten mencatatkan pertumbuhan kinerja yang tumbuh berkelanjutan pada kuartal I 2023. Total aset tercatat Rp 22,1 triliun dan pembiayaan mencapai Rp 11,8 triliun, tumbuh 11,1 persen (yoy).

"Pertumbuhan pembiayaan ini disertai dengan kualitas pembiayaan yang tetap sehat tercermin dari Non Performing Financing (NPF) dibawah ketentuan regulator," kata Direktur BTPN Syariah, Fachmy Achmad dalam keterangan pers, Jumat (28/4/2023). 

Bank juga tercatat masih memiliki rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) yang kuat di level 51,7 persen, jauh di atas ketentuan dan rata-rata industri bank syariah. Adapun, dana pihak ketiga (DPK) dijaga di level yang efisien pada Rp 12,8 triliun. 

Kinerja keuangan yang tumbuh positif ini berkontribusi pada laba bersih setelah pajak (NPAT) tercatat Rp 425 miliar. Fachmy mengatakan pertumbuhan yang berkelanjutan tersebut merupakan buah dari upaya konsisten peningkatan inklusi masyarakat prasejahtera.