REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Arus balik melalui Terminal Kalideres di Jakarta Barat diprediksi masih tetap ada dalam dua pekan mendatang, meski jumlahnya tidak terlalu banyak.

Berbeda dengan arus mudik, Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnaen mengatakan penumpang harus sudah ada di rumah atau kampung halaman sebelum Lebaran atau Idul Fitri. Namun, pada saat arus balik, penumpang lebih leluasa memilih waktu pulang untuk menghindari kepadatan lalu lintas pada saat puncak arus balik.

"Kami akan terus memantau aktivitas arus balik di Terminal Kalideres dan kami sudah siap untuk menerima puncak arus," kata Zulkarnaen saat ditemui di Terminal Kalideres, Sabtu (29/4/2023).

Revi memprediksi akan ada hingga 6.000 penumpang yang tiba di Terminal Kalideres pada puncak arus balik atau milir pada Ahad (30/4/2023).

"Melihat pertambahan jumlah penumpang hari ini pada tanggal 29 April 2023, kami memprediksi akan ada hingga 6.000 penumpang yang akan tiba di Terminal Kalideres hingga pukul 24.00 WIB tanggal 30 April 2023," ungkap dia.

Meskipun jumlah penumpang hari ini adalah yang terbanyak selama Lebaran 2023, pada 30 April 2023 diprediksi akan menjadi puncak arus balik Lebaran.

"Karena pada hari-hari arus balik sebelum hari ini penumpang dari Bali dan NTB belum terlihat, maka diprediksi juga jumlah penumpang Bali dan NTB akan mencapai puncaknya pada 30 April 2023," ungkap Zulkarnaen.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00