Selasa 09 May 2023 21:06 WIB

Jalur Puncak II akan Jadi Proyek Strategis Nasional, Pemkab Bogor: Kami Sambut Baik

Pemkab Bogor memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan pembangunan Jalur Puncak II.

Red: Nora Azizah
Sejumlah kendaraan memadati jalan raya Puncak.
Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Sejumlah kendaraan memadati jalan raya Puncak.

REPUBLIKA.CO.ID, KABUPATEN BOGOR -- Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyambut baik wacana pemerintah pusat yang bakal menjadikan pembangunan Jalur Puncak II sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN). "Kami sangat menyambut baik jika memang sudah masuk program strategis nasional. Mudah-mudahan segera terealisasi," kata Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan di Cibinong, Bogor, Selasa (9/5/2023).

Menurut dia, Pemerintah Kabupaten Bogor memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan pembangunan Jalur Puncak II yang menghubungkan daerahnya dengan Kabupaten Cianjur, namun terbentur dengan kemampuan anggaran.

Baca Juga

"Kalau melanjutkan pembangunan menggunakan APBD Kabupaten Bogor, tidak memungkinkan. Karena kebutuhan anggarannya sangat besar lebih dari Rp1 triliun," kata Iwan.

Diketahui, pembangunan Jalur Puncak II yang juga disebut Poros Tengah Timur (PTT) itu secara keseluruhan membutuhkan lahan seluas 115 hektare. Sebanyak 63 persennya merupakan tanah hasil hibah dari para pemilik lahan. Selebihnya, masih membutuhkan pinjam pakai kawasan hutan.