REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sekretaris Jenderal Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor mengaku, sudah hampir tiga periode PBB tidak tembus parliamentary threshold. Sebab itu, pihaknya menjelaskan sudah membenahi infrastruktur hingga ke tingkat ranting dan menyiapkan saksi di semua TPS pada Pemilu 2024 nanti. 

Dia mengatakan, di pemilu mendatang, 25 hingga 30 kursi akan ditargetkan pihaknya. “Jadi kita harus capai suara dulu, baru nanti kita ke kursi. Tapi target kita itu 25 sampai 30 kursi, itu harapan kita,” kata Afriansyah di KPU, Sabtu (13/5/2023). 

Ditanya tokoh-tokoh yang akan menyalonkan diri sebagai caleg dari PBB, dia menyebut ada banyak yang sudah dikenal. Bahkan, menurut dia, Ketua Umum PBB, dirinya, hingga banyak kader lain ikut berkontestasi di pemilu nanti.

Menyoal dirinya yang kini menjabat Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah mengatakan siap mundur jika terpaksa. Namun demikian, berdasarkan ketentuan yang dipahaminya, pejabat menteri dan lainnya jika ingin mengikuti pemilu, hanya dihitung cuti.

“Tapi kalau disuruh mundur sama presiden ya mundur. Gaada masalah, buat saya,” katanya.

Lebih jauh, Afriansyah mengatakan, komposisi calon legislatif wanita di PBB sudah ada di atas 30 persen. Nilai itu, dia sebut sudah sesuai dengan kuota yang ada.

“Kita hampir 40 persen lebih sesuai dengan kuota kita, dan mudah-mudahan caleg perempuan ini betul-betul bisa kami dapati dan bisa menjadi wakil yang memang amanah nantinya di DPR RI,” jelas dia. 

Diketahui, Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra bersama jajarannya sudah memberikan 580 berkas bakal calon legislatif pusat kepada pimpinan KPU.

“Mudah-mudahan dapat diterima dengan baik oleh pak ketua,” kata Yusril saat menemui Ketua KPU Hasyim Asy’ari di Gedung KPU.

Berdasarkan pantauan, rombongan yang akan mendaftarkan berjalan hingga Jalan Imam Bonjol, Jakarta. Yusril Ihza Mahendra dan rombongan datang ke KPU sekitar pukul 13.00 WIB dan mendatangi pimpinan KPU pukul 13.30 WIB.

Setelah proses pengajuan caleg, nantinya KPU akan mengumumkan daftar calon sementara pada 19 Agustus 2023. Untuk pendaftar sendiri, PBB, menjadi partai kesembilan yang mendaftarkan kadernya ke KPU. Sebelum PBB, sudah ada delapan parpol yang mengajukan calon anggota DPR.

Ikuti Whatsapp Channel Republika