Senin 15 May 2023 14:05 WIB

Polda DIY Proses Hukum Polisi yang Tembak Warga di Girisubo

Akan dilakukan penegakan hukum secara internal maupun pidana umum.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Yusuf Assidiq
Peristiwa kericuhan saat pentas musik di Girisubo, Gunungkidul, DIY.
Foto: Tangkapan layar
Peristiwa kericuhan saat pentas musik di Girisubo, Gunungkidul, DIY.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Seorang warga bernama Aldi Apriyanto tewas diduga tertembak senjata oknum polisi saat terjadi kericuhan pada acara pentas musik di Padukuhan Wuni, Kalurahan Nglindur, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul, DIY. Jajaran Polda DIY langsung menangani kasus tersebut.

Seperti ditegaskan Kasubbidpenmas Bidhumas Polda DIY, AKBP Verena Sri Wahyuningsih, pihaknya akan menindak anggotanya yang menyebabkan seorang warga Girisubo meninggal dunia.

"Untuk saat ini kasus ditangani Polda DIY, baik itu penegakan hukum secara internal maupun pidana umum," kata Verena dalam keterangan video, Senin (15/5/2023).

Polda DIY pun mengucapkan turut berdukacita atas kejadian tersebut. Ia juga menjelaskan kronologi kasus tersebut. Ia menuturkan peristiwa terjadi pada Ahad (14/5/2023) malam. Saat itu tengah digelar pentas musik dalam rangka bersih dusun.

 

"Pada sekitar 22.30, terjadi keributan antarpenonton," ujarnya. Pada pukul 23.00 WIB, Verena menjelaskan suara letusan senjata api terdengar di lokasi kejadian.

Suara tersebut diketahui berasal dari senjata yang dibawa oleh Briptu MK. Tembakan tersebut mengenai seorang warga bernama Aldi Apriyanto. "Sehingga menyebabkan yang bersangkutan meninggal dunia," kata dia.

Sebelumnya beredar sebuah video memperlihatkan keributan yang terjadi di tengah kerumunan penonton pentas musik.

Di akhir video tersebut seorang polisi yang membawa senjata laras panjang tampak mengarahkan senjata ke kerumunan warga. Tidak lama setelah terdengar suara tembakan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement