Selasa 23 May 2023 11:52 WIB

Wamen BUMN: Kecepatan Pengujian Kereta Cepat Ditingkatkan Secara Bertahap

Kehadiran kereta cepat akan menghadirkan pusat perekonomian baru.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Pekerja berada di dekat rangkaian gerbong Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Depo KCIC Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/10/2022). PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan melaksanakan uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada November 2022.
Foto: ANTARA/Aprillio Akbar
Pekerja berada di dekat rangkaian gerbong Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Depo KCIC Tegalluar, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (1/10/2022). PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan melaksanakan uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada November 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksanaan Testing & Commissioning Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung mulai Senin (22/5/2023) ditingkatkan kecepatan perjalanannya. Dengan menggunakan comprehensive inspection train atau Kereta Inspeksi, kecepatan ditingkatkan dari sebelumnya rata-rata 60 kilometer (km) per jam ditingkatkan menjadi 180 km per jam

Wakil Menteri II Kementerian BUMN, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, pengujian kali ini semuanya berjalan dengan lancar. Semua sistem berfungsi dengan baik, seperti keretanya, relnya, persinyalan, kelistrikan, dan lainnya.

Baca Juga

"Secara bertahap, kecepatan perjalanan pengujian akan ditingkatkan hingga mencapai puncak kecepatan teknisnya di 385 km per jam. Untuk mencapai hal tersebut, peningkatan di beberapa aspek seperti pagar pengaman dan sound barrier perlu dilakukan penyempurnaan agar tidak mengganggu kenyamanan masyarakat saat KCJB melintas," ujar pria yang akrab disapa Tiko dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (23/5/2023).

Tiko menilai kehadiran KCJB akan menghadirkan pusat perekonomian baru yang akan mendukung koridor antara Jakarta Bandung. KCJB juga akan didukung oleh integrasi dengan LRT Jabodebek sehingga memiliki aksesibilitas yang baik.