REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Gelandang Chelsea Mason Mount dikabarkan didekati oleh Manchester United seusai The Red Devils tidak mengaktifkan opsi untuk meminang pemain pinjaman dari Bayern Muenchen, Marcel Sabitzer, secara permanen. Dilansir dari Sky Sports, Ahad (4/6/2023), Mason Mount menjadi target utama Manchester United yang ingin merombak skuad di bawah kepelatihan Erik Ten Haag.
Masih belum ada tawaran resmi yang diajukan oleh The Red Devils kepada The Blues untuk memboyong sang gelandang berkebangsaan Inggris itu menuju Stadion Old Trafford. Tetapi, Manchester United dikabarkan telah mencapai kesepakatan secara personal dengan Mason Mount.
Pemain berusia 24 tahun itu masih memiliki kontrak bersama Chelsea hingga Juni 2024. Namun situasi Mount semakin tidak menentu untuk bertahan di Stamford Bridge usai Chelsea mendatangkan sejumlah pemain pada bursa transfer Januari.
Mount saat ini sedang dalam pemulihan cedera pinggul yang dideritanya pada April, hingga membuatnya absen sampai akhir musim ini. Sejumlah rumor mengatakan pemain akademi Chelsea itu telah berpamitan kepada klub usai Chelsea ditahan imbang Newcastle United pada 28 Mei.
Selama berseragam The Blues, Mason Mount telah memenangkan satu trofi Champions League dan satu trofi Piala Dunia Antar Klub. Selain dirumorkan bakal ditinggalkan Mason Mount, Chelsea juga dikabarkan bakal ditinggal sejumlah pemain seperti Kai Havertz, Hakim Ziyech, Mateo Kovacic, dan Christian Pulisic.
Sementara itu, Manchester United sedang memburu sejumlah pemain untuk mengisi pos di lini tengah, belakang, dan penyerang. Selain Mason Mount, Manchester United juga mendekati kiper Brentford David Raya dan penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane.