Selasa 20 Jun 2023 07:11 WIB

Pramuka Diharapkan Jadi Motor Pembentuk Generasi Muda Kreatif dan Berkarakter

Pramuka di Kabupaten Sleman diharapkan mampu mengakomodir perkembangan zaman.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Pramuka (ilustrasi)
Foto: ROL/Abdul Kodir
Pramuka (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, membuka Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Tahap I Tahun 2023 di Kampung Pramuka Bromonilan, Purwomartani, Kalasan, Senin (19/6/2023). Kustini berharap adanya KMD dapat meningkatkan kapasitas Pembina Pramuka di Kabupaten Sleman sehingga sesuai dengan semangat revitalisasi Gerakan Pramuka yang mampu menjadi motor pembentuk generasi muda yang kreatif, cerdas, mandiri, terampil, berkarakter, serta bertakwa.

"Gerakan Pramuka memiliki peran yang strategis dalam upaya menyiapkan generasi muda menjadi generasi penerus bangsa. Oleh karenanya Gerakan Pramuka harus mempu menjadi motor pembentuk generasi muda yang cerdas, kreatif, mandiri, terampil, bertakwa, dan berkarakter," kata Kustini dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/6/2023).

Kustini juga berharap agar Pramuka di Kabupaten Sleman ke depan mampu mengakomodir perkembangan zaman sehingga mampu mengembangkan dan menerapkan metodologi pendidikan yang up to date, dengan tidak melupakan prinsip dasar dan metode kepramukaan. Dalam kesempatan itu Kustini juga sekaligus menyerahkan Tunggul Latihan dan menyematkan kartu peserta sebagai tanda dibukanya KMD.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman, Agung Armawanta, melaporkan tujuan acara ini adalah memberikan pengetahuan dan pengalaman praktis kepada pembina pramuka sehingga akses, mutu, dan kualitas pembina Pramuka di Kabupaten Sleman meningkat

"Dengan pembina Pramuka yang berkualitas diharapkan dapat berperan positif dalam kehidupan serta meningkatkan akses, mutu, dan kualitas pembina Pramuka Kabupaten Sleman," ucapnya.

Pelaksanaan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) Tahap I Tahun 2023 diselenggarakan pada Senin hingga Sabtu, 19-24 Juni 2023 pukul 07.00 hingga selesai dengan jumlah peserta, yakni 45 orang. Selama tahun 2021 dan 2022 terdapat 278 Pembina Pramuka Kabupaten Sleman telah memiliki sertifikat KMD dan terdapat 433 orang yang belum bersertifikat yang nantinya akan dikursuskan agar mendapat sertifikat KMD ke depannya. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement