REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Dzulhijjah merupakan bulan Muktamar umat islam tingkat dunia. Pada bulan ini sebagian besar umat islam berkumpul di Kota Suci.
Dikutip dari Meraup Keutamaan Dzulhijjah, di hari Arafah, umat Islam yang datang dari seluruh penjuru dunia untuk melaksanakan haji berkumpul di padang Arafah, demi melakukan prosesi puncak pelaksanaan manasik haji, yaitu wukuf di Arafah.
Rasulullah ﷺ bersabda:
(الحج عرفة )رواه الجمَاعة
“Haji itu (wukuf –pen) di Arafah.” (HR. Al Jama’ah)
Di samping itu, darah-darah hewan kurban ditumpahkan terbanyak di bulan Dzulhijjah. Rasulullah ﷺ bersabda:
أفضل الحج العج والثج
“Sebaik-baik pelaksanaan haji adalah yang paling banyak bertalbiyah dan yang paling banyak berhadyu (menyembelih hewan sebagai hadiah untuk fuqara’ Makkah -pen).” (HR. Abu Ya’la, An Nasaa’i, Al Haakim, dan Al Baih-aqi. Syaikh Al Albaani menilai hadits ini hasan).
Bulan Dzulhijjah selain sebagai bulan haji juga disebut sebagai bulan kurban, karena banyaknya hewan kurban yang disembelih pada bulan tersebut.