Suatu hari, Ali bin Abi Thalib duduk bersama dengan Nabi Muhammad SAW. Kemudian, sepupu Rasulullah SAW itu terpikir untuk mengabadikan kenangan bersama al-Musthafa dengan menamakan putranya kelak. Ali ingin agar dirinya apabila dikaruniai putra lagi—sesudah Hasan dan Husain—boleh menamakan buah hatinya itu dengan nama beliau. “Wahai Rasulullah,” katanya, “seandainya saya...
Berita Terkait
Berita Lainnya