REPUBLIKA.CO.ID, Latvia melantik Edgars Rinkevics sebagai presiden. Ia menjadi kepala negara gay pertama negara anggota Uni Eropa itu. Rinkevics menjabat sebagai menteri luar negeri sejak 2011. Dalam pemilihan bulan Mei anggota parlemen Latvia memilihnya sebagai presiden.
"Latvia harus membentuk kerangka hukum untuk semua kemitraan, saya akan memperjuangkannya, saya tahu akan segera ada mega histeria, tapi #Banggamenjadigay," cicitnya pada tahun 2014 lalu.
"Saya dengan bangga mengumumkan saya gay, semoga beruntung bagi anda semua," tambahnya tidak lama setelah cicitan pertama.
Namun Rinkevics bukan satu-satunya atau pemimpin dunia pertama yang terbuka mengumumkan dirinya anggota komunitas LGBTQ. Dikutip dari US News, berikut beberapa pemimpin dunia yang mengungkapkan dirinya sebagai LGBTQ.
1. Ana Brnabić
Perempuan pertama yang menjabat sebagai perdana menteri Serbia itu mengungkapkan dirinya sebagai LGBTQ. Pemimpin yang dilantik tahun 2017 ini masuk ke pemerintahan sebagai pegawai negeri dan pemerintah daerah.
"Saya berharap ini kehebohan ini akan selesai dalam tiga atau empat hari kedepan, dan kemudian saya tidak dikenal sebagai menteri gay," katanya pada tahun 2016 lalu.
Brnabić kembali berkuasa di masa jabatan kedua sebagai perdana menteri pada tahun 2020 dan ketiga pada tahun 2022. Konstitusi Serbia yang konservatif mendefinisikan pernikahan sebagai persatuan antara laki-laki dan perempuan. Rumah tangga Brnabić dan pasangannya tidak diakui secara resmi.
2. Leo Varadkar