Ahad 16 Jul 2023 17:05 WIB

Ini Dia Terobosan Kesehatan yang Bantu Kelahiran 10 Ribu Bayi Tabung

Tak hanya bayi tabung, ada pula teknologi untuk mengecek masalah kromosom.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Natalia Endah Hapsari
Program bayi tabung dapat dilakukan pula dengan cara in vitro fertilization (IVF)/ilustrasi.
Foto: www.freepik.com
Program bayi tabung dapat dilakukan pula dengan cara in vitro fertilization (IVF)/ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Morula In Vitro Fertilization (IVF) telah berhasil membantu kelahiran 10 ribu bayi dari program bayi tabung Morula IVF Indonesia selama 25 tahun perjalanannya. Teranyar, Morula IVF Indonesia melakukan hampir 6.000 siklus program bayi tabung pada 2022 dan sekitar 10-15 persennya adalah wisatawan medis baik dari dalam maupun luar negeri.

“Morula IVF Indonesia merayakan peran dalam mewujudkan impian keluarga dan memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar dalam industri reproduksi dan fertilitas di Indonesia bahkan hingga menjangkau pasar luar negeri atau Asia Tenggara,” jelas CEO PT Morula Indonesia, dr Ivan R Sini, Sabtu (15/7/2023).

Baca Juga

Dia menjelaskan, Morula IVF Indonesia menjamin kualitas layanan setara atau lebih baik dari klinik-klinik luar negeri. Pihaknya pun berkomitmen terus meningkatkan pelayanan berkualitas, inovasi teknologi terkini, dan memberikan harapan kepada pasangan yang mengalami kesulitan dalam fertilisasi alami. Dia mengatakan, pihaknya membuktikan keunggulannya dalam memberikan layanan berkualitas dan dukungan emosional kepada pasangan yang membutuhkan.

“Salah satu faktor utama keunggulan Morula IVF Indonesia adalah kualitas sumber daya manusia (SDM) yang terlibat dalam proses perawatan. Dokter-dokter ahli yang berpengalaman nasional dan internasional, terlatih dengan baik memastikan tingkat keberhasilan program IVF yang tinggi sekitar lebih dari 75% pada pasien di bawah 35 tahun melalui teknologi terbaru,” jelas dia.