REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden (capres) Partai Gerindra, Prabowo Subianto merupakan sosok yang kompeten untuk mengatasi persoalan NKRI. Selain itu, Prabowo Subianto juga adalah sosok yang tepat untuk melanjutkan program pemerintahan Presiden Jokowi ke depan.
“Nama Prabowo Subianto dianggap dapat melanjutkan program Jokowi ke depan,” kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei National Press Club (NPC), Winarko, dalam keterangannya kepada wartawan, Ahad (23/7/2023).
Winarko menjelaskan, Ketua Umum Partai Gerindra itu mempunyai kemampuan mumpuni untuk menyelesaikan persoalan negara. Hal itu dibuktikan dengan kiprahnya sebagai Menteri Pertahanan di Kabinet Indonesia Maju. “Bukti itu ditunjukkan Prabowo sebagai Menhan Pak Jokowi,” terang Winarko.
Kinerja menteri andalan Presiden Jokowi itu dalam bidang keamanan dan pertahanan negara, memang tidak perlu diragukan lagi.
Semenjak Prabowo Subianto menjadi orang nomor satu di Kementerian Pertahanan, Indonesia terbukti kokoh dalam menghadapi segala ancaman dan selalu memperkuat posisinya sebagai negara yang berdaulat di Asia dan mancanegara.
Dampak kinerja positif itu, berimbas pada tingkat popularitas Prabowo Subianto yang semakin tinggi. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan NPC pada 22 Juni–2 Juli tersebut, orang nomor satu di Partai Gerindra itu berhasil mengumpulkan popularitas tertinggi.
Baca juga: Ketika Kabah Berlumuran Darah Manusia, Mayat di Sumur Zamzam, dan Haji Terhenti 10 Tahun
Survei yang dilakukan dengan jumlah responden sebanyak 2.100 orang, Prabowo Subianto menjadi kandidat capres paling populer dengan raihan 92,8 persen. Tak hanya itu, tingkat akseptabilitas capres Partai Gerindra itu juga mendapatkan total suara sebesar 82,8 persen.
Sementara itu, capres partai PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo mendapatkan popularitas sebesar 67,6 persen dan akseptabilitas 47,7 persen, kemudian Anies Baswedan yang mengantongi tingkat popularitas 66,2 persen dan akseptabilitas sebesar 41,4 persen.