REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Al Hilal enggan melanjutkan pengejaran Kylian Mbappe. Tawaran klub Arab Saudi itu tak digubris Mbappe.
Manajemen Blue Waves mengibarkan bendera putih. Waktu berjalan terus. Kini Al-Hilal mengarahkan radar ke sosok lain.
"Al-Hilal telah mengalihkan fokus ke (Victor) Osimhen," demikian laporan yang dikutip dari football365.com, Jumat (28/7/2023).
Ini bukan sekadar rumor belaka. Menurut Corriere Della Sera, the Bosses mengajukan penawaran ke Napoli. Uang 171 juta pounds (Rp 3,3 triliun) disiapkan.
Sebelumnya, PSG telah menerima pendekatan Al-Hilal. Perwakilan Blue Waves menuju Paris. Namun agen Mbappe enggan bertemu. Pemilik King Fahd International Stadium menyiapkan tawaran besar demi merekrut pemilik trofi Piala Dunia 2018 itu.
"Klub Saudi itu telah melakukan penawaran sebesar 300 juga euro (Rp 5 triliun) kepada PSG untuk membuka negosiasi menandatangani Mbappe," demikian pernyataan pakar transfer Fabrizio Romano di media sosial miliknya.
Al Hilal memanfaatkan situasi terkini. Hubungan PSG dan Mbappe sedang tidak baik-baik saja. Sang penyerang bahkan tidak disertakan dalam skuad pramusim Les Parisiens ke Jepang dan Korea Selatan.
Semua bermula dari keputusan eks AS Monaco yang enggan menandatangani kontrak baru di Parc des Princes. Masa tugas Mbappe di PSG sampai Juni 2024. Tersisa setahun lagi.
Les Parisiens tak ingin kehilangan bintang secara gratis. Pertama, PSG berupaya mengubah pendirian sang penyerang terlebih dahulu. Jika akhirnya dilepas, sekarang saat yang tepat untuk menguangkan peraih trofi Piala Dunia 2018 itu. "PSG yakin Mbappe sudah sepakat untuk bergabung dengan Real Madrid," tulis Romano di Instagramnya.
Artinya, Les Parisiens sudah fokus pada aspek finansial. PSG tak ingin merugi. Pasalnya, sudah banyak uang yang dikeluarkan klub tersebut untuk Mbappe.
Sekarang, bagaimana pihak lain memanfaatkan situasi ini. Madrid di garis terdepan calon pemilik eks rekan setim Lionel Messi itu.