REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Belum lama ini game resmi grup K-pop BTS, BTS Island: In the SEOM, mendapat kritik keras dari para penggemar. Pasalnya game tersebut diduga menyertakan gambaran yang salah tentang dinamika kehidupan asli anggota.
BTS Island: In the SEOM merupakan game seluler resmi dan mengambil inspirasi langsung dari insiden kehidupan nyata yang melibatkan para anggota. Ketujuh anggota BTS ikut serta dalam merancang karakter dan memberikan masukan dalam hal alur cerita dan gameplay. Game ini dirilis pada 28 Juni 2022 dan sejak itu sangat populer di kalangan penggemar.
Game ini sering dianggap sebagai cara menyenangkan untuk mengetahui sejarah grup dan hubungan antaranggota karena menampilkan fakta tentang BTS. Oleh karena itu, saat episode terbaru tayang, itu dianggap tidak menggambarkan hubungan antara Jimin dan Suga sehingga para penggemar mengajukan kritik.
Beberapa akun Twitter mengunggah tangkapan layar dari urutan tertentu di mana karakter animasi Jimin menderita karena dia tidak sebaik anggota lain dalam hal kinerja. Kemudian karakter Suga masuk ke dalam adegan, memberi tahu Jimin, "Mungkin kamu bisa berlatih lebih banyak, jika kamu punya waktu untuk merasa tersesat".
Saat Jimin setuju dan memintanya untuk menontonnya berlatih, Suga menyangkal. Dia mengatakan, jika dia gagal menjadi lebih baik, BTS tersebut meninggalkannya.
Dialog khusus ini memperburuk pengalaman permainan untuk beberapa Army. Menurut mereka ini terasa sangat tidak sopan untuk menggambarkan hubungan antara Suga dan Jimin. Sebab, para anggota saling mendukung satu sama lain sejak awal.
Dikutip dari Koreaboo, Rabu (9/8/2023), penggemar yang marah mulai menuntut pembuat In The SEOM mengambil langkah yang diperlukan untuk memperbaiki narasi yang menyesatkan ini dan bertanggung jawab atas kesalahan tersebut. Menanggapi hal itu, beberapa akun Army lain memposting rekaman layar dari adegan penuh di mana karakter Suga sebenarnya memiliki dialog yang jauh lebih panjang daripada yang terlihat di tangkapan layar.
Dalam video tersebut, dia menghibur kekhawatiran Jimin dan meyakinkannya bahwa tidak ada penyanyi yang baik sejak awal. Daripada membuang-buang waktu untuk khawatir, dia harus berlatih. Bagian di mana dia menolak permintaan Jimin untuk melihatnya berlatih digambarkan lebih sebagai pertengkaran lucu antara dua karakter, seperti yang terlihat dari reaksi Jimin selanjutnya.