REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta turut menyemarakkan Gerakan Nasional Pembagian 10 juta bendera Merah Putih dalam rangkaian peringatan HUT ke-78 RI. Pembagian bendera di Kota Yogyakarta sudah dilakukan sejak Juni hingga 31 Agustus 2023 nanti.
Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogyakarta, Widiyastuti mengatakan, selain menjadi bagian dari rangkaian peringatan HUT RI, tujuan dari pembagian bendera Merah Putih ini untuk membangkitkan semangat nasionalisme masyarakat, khususnya di Kota Yogyakarta.
“Merah Putih itu harus ada di setiap langkah, gerak, dan pikir kita, untuk lebih memaknai bendera Merah Putih sebagai bagian yang akan selalu ada dalam diri kita," kata Widiyastuti.
Kegiatan pembagian bendera tersebut sudah dilakukan sejak 10 Juni lalu. Setidaknya, ada 1.500 bendera yang dibagikan waktu itu dalam acara Parade Seni Budaya Lintas Etnis. "Kami juga bagikan ke perwakilan tokoh-tokoh dari berbagai etnis," katanya.
Pembagian bendera juga dilakukan dalam rangka ikut menciptakan kegembiraan dan semangat masyarakat menuju HUT ke-78 Kemerdekaan Indonesia. Setelah itu, juga dilakukan pembagian sebanyak 750 bendera pada 4 Juli lalu di kawasan Titik Nol Kilometer Kota Yogyakarta.
Puncak pembagiannya dilakukan pada 16 Agustus kemarin, yakni sehari sebelum peringatan HUT ke-78 RI. Total ada 3.000 bendera yang kembali dibagikan di kawasan Tugu Golang Gilig, Kota Yogyakarta.
“Di kawasan Tugu kami bagikan 3.000 bendera, teman-teman dari BUMD Kota Yogyakarta juga ikut mendukung dan melakukan secara mandiri meramaikan gerakan pembagian bendera Merah Putih," kata Widiyastuti.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Octo Noor Arafat, mengatakan gerakan pembagian bendera tersebut melibatkan organisasi kemasyarakatan dari wilayah, selain unsur perangkat daerah.
Ia berharap, melalui kegiatan tersebut dapat semakin menggugah semangat nasionalisme, terutama dari masyarakat Kota Yogyakarta, dan kecintaan masyarakat pada bangsa dan negara.
“Titik pembagiannya ada di kawasan Tugu Golong Gilig mulai dari Jalan Jendral Sudirman, Pangeran Diponegoro, dan Mangkubumi, kepada masyarakat sekitar juga pengendara kendaraan bermotor yang melintas,” katanya.